INDOSPORT.COM – Petenis peringkat 29 dunia, Dayana Yastremska, mengaku syok ketika kejatuhan sanksi larangan bermain sementara setelah gagal lolos tes doping.
Federasi Tenis Internasional (ITF) menyatakan petenis Ukraina tersebut positif mesterolone dalam tes yang dilakukan November 2020 lalu.
“Saya dengan tegas menyatakan tidak pernah menggunakan obat-obatan atau zat terlarang lainnya untuk meningkatkan performa,” tuturnya, dikutip dari BBC.
“Saya heran dan syok, karena dua minggu sebelum tes ini, saya mendapat hasil negatif di turnamen WTA di Linz.”
Ia pun mendapat sanksi larangan bermain mulai 7 Januari ini. Dengan begitu, partisipasinya di ajang Australia Terbuka 2021 pun diragukan.
Dayana Yastremska pun menyatakan sedang berkoordinasi bersama timnya untuk membersihkan namanya dari tudingan tersebut. Sementara itu, ia menggunakan waktu luangnya untuk tetap aktif di Instagram.
Sama dengan sejumlah petenis lainnya seperti Eugenie Bouchard atau Camila Giorgi, Yastremska tak segan-segan memamerkan foto-foto cantiknya di Instagram.
Petenis berusia 20 tahun tersebut merupakan pemain muda berbakat di WTA saat ini. Ia pernah menempati peringkat 21 dunia dan kini menjadi petenis di bawah 21 tahun yang menempati ranking kedua tertinggi setelah Bianca Andreescu.
Yastremska pernah menjadi runner up di turnamen Grand Slam junior di sektor tunggal dan ganda. Ia kemudian debut di peringkat 100 besar dunia dan memenangkan dua gelar ketika masih berusia 18 tahun.
Hingga saat ini, pencapaian terbaiknya di Grand Slam adalah ketika mencapai putaran keempat Wimbledon 2019. Dayana Yastremska juga memiliki tiga gelar WTA atas namanya, termasuk Hong Kong Open 2018.