Cerita Liliyana Natsir Pernah Marahi Tontowi Ahmad Gara-gara Ini

Selasa, 30 Maret 2021 13:13 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor:
© Humas PBSI
Ekspresi Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir usai memastikan diri melangkah ke final bulutangkis Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Copyright: © Humas PBSI
Ekspresi Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir usai memastikan diri melangkah ke final bulutangkis Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Kata-kata Pedas Liliyana ke Owi

Alhasil, Liliyana pun mengeluarkan semua uneg-uneg dan ambisinya dihadapan, Tontowi, pelatih dan psikolog beberapa bulan jelang pesta olahraga empat tahunan tersebut.

"Ada satu kata-kata (saya) yang Owi ga akan lupa: 'Yang belum pernah merasakan medali Olimpiade itu elu. Harusnya elu yang lebih menggebu daripada gua. Kalau ibaratnya 2016 ga dapat medali ya mungkin Tuhan kasih perak. Elu perunggu aja ga,” sambung Liliyana.

Liliyana dan Tontowi akhirnya mulai membangun komitmen dan kekompakan mereka dari nol. Mereka juga mulai menyingkirkan ego masing-masing dan berjuang bersama memperebutkan emas.

Hasilnya, Tontowi/Liliyana berhasil memenangi medali emas usai partai final melawan ganda campuran Malaysia Chan Peng Soon/Goh Liu Ying di Riocentro, Rio De Janeiro, Brasil, pada17 Agustus 2016.

Di babak final tersebut, Owi/Butet mengalahkan Chan Peng/Goh Liu 21-14 21-12. Owi/Butet yang merupakan unggulan ketiga dalam ajang Olimpiade ini tak memberikan napas panjang bagi Chan Peng/Goh Liu lewat tekanan yang bertubi-tubi.

Ini juga merupakan kemenangan bersejarah bagi rakyat Indonesia di hari peringatan kemerdekaannya yang ke-71 tahun.