Belum Boleh Pensiun, Greysia Polii Diajak Main Ganda Campuran Bareng Pemain Denmark

Selasa, 23 November 2021 18:28 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor: Isman Fadil
 Copyright:

INDOSPORT.COMGreysia Polii ternyata diincar pebulutangkis Denmark yakni Kim Astrup untuk diajak bermain bareng di sektor ganda campuran.

Ajakan ini disampaikan oleh Kim ketika muncul dalam vlog Greysia Polii yang berjudul ENJOY BALIII!! - INDONESIA BADMINTON FESTIVAL #1.

Dalam video tersebut, peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 bersama Apriyani Rahayu ini mengajak para fans bulutangkis untuk mengikuti keseharian para atlet selama di Indonesia Badminton Festival di Bali.

Greysia pun menghampiri para pebulutangkis Denmark yang sedang bersantai di hotel, di antaranya Kim Astrup, Anders Antonsen, Hans-Kristian Vittinghus, serta Oliver Babic. Mereka mendapat julukan Bali Boys usai berfoto dengan mengenakan pakaian khas Bali.

Lucunya lagi, para pebulutangkis Denmark ini juga mendapat nama lokal dari para fans, yakni Wayan, Ketut, Made, dan Nyoman.

Antonsen sendiri tak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk mengundang Greysia Polii ke podcast-nya bersama Vittinghus yang bernama Badminton Experience.

Kim Astrup lalu menimpali dengan satu permintaan spesial ke Greysia.

“Saya punya satu permintaan, yaitu kita bermain ganda campuran di turnamen sebelum kamu dan saya pensiun,” tuturnya dan disambut tawa oleh sang pemain Indonesia.

“Apakah kamu segera pensiun? Enggak kan? Soalnya saya menunggu kamu untuk joget di lapangan setelah kamu menang,” jawab Greysia.

“Selamat menikmati Bali dan semoga kalian menjalani pertandingan yang bagus di sini dan tetap aman,” tambahnya.

Setelah obrolan singkat dengan para pemain Denmark, Greysia lalu pergi ke area kolam renang di mana ada dua pemain asal Jepang yang tengah bersantai, yakni Aoi Matsuda dan Chisato Hoshi.

Aoi Matsuda lalu memuji kalung berbentuk logo Olimpiade milik Greysia yang disebutnya lucu.

Setelah itu, Greysia dan Apriyani lalu bermain polo air bersama beberapa pemain dari berbagai negara, seperti dari Jepang, Bulgaria, dan Prancis.