INDOSPORT.COM – Tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, ‘menampar keras’ Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) dengan keluhannya belum menerima hadiah usai menjuarai All England 2022.
Melansir Twitternya @ViktorAxelsen pada Rabu (20/04/22) WIB, juara Olimpiade Tokyo 2020, Viktor Axelsen menagih ‘hadiah’ kepada BWF.
“Para pemain belum menerima hadiah uang dari Turnamen Eropa bulan lalu (Maret 2022). Sudah 4,5 minggu dan itu (mungkin) masih terus bertambah,” tulisnya.
Unggahan itu disertai dengan tangkapan layar tentang persyaratan dari BWF. Menurut peraturan BWF, hadiah uang kepada pemain (yang berhak), harus dibayarkan dalam waktu 3 minggu usai pertandingan.
Players still haven’t received any prize money from the European tour last month. 4.5+ weeks and counting. 🙃 pic.twitter.com/h2ZgSQjRpy
— Viktor Axelsen (@ViktorAxelsen) April 20, 2022
Turnamen bulutangkis pada Maret lalu adalah German Open 2022 (8-13 Maret), All England 2022 (16-20 Maret), dan berakhir di Swiss Open 2022 (22-27 Maret).
Dari 3 rangkaian turnamen bulutangkis itu, Viktor Axelsen mencapai semifinal German Open 2022 dan berhasil menjadi juara Alll England 2022.
Capaian itu membuat Viktor Axelsen berhak atas hadiah 69.300 dolar AS dari menjuarai All England 2022 dan hadiah sebesar 2.610 dolar AS sebagai semifinalis German Open 2022.
Menurut peraturan BWF, untuk kompetisi bulutangkis dengan hadiah total 75 ribu dolar AS atau lebih, maka semua hadiah harus diserahkan kepada atlet dalam waktu 3 minggu usai kompetisi.
Jika bonus atau hadiah kepada atlet tidak diterima dalam jangka 3 minggu, maka akan ada bunga 0,25 persen dan kian bertambah setiap minggunya.
Dengan kondisi tersebut, jadi tak mengherankan jika para netizen di twitter, langsung melayangkan beragam komentar untuk Viktor Axelsen.