Liga Inggris

Pulang Tanpa Gelar Juara, Chou Tien Chen Malah Ucapkan Ini ke Pelatih asal Indonesia

Minggu, 19 Juni 2022 13:10 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tunggal putra asal Chinese Taipei, Chou Tien Chen, menyempatkan bertemu pelatih asal Indonesia, Harry Hartono, usai dipastikan tanpa gelar di Istora. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tunggal putra asal Chinese Taipei, Chou Tien Chen, menyempatkan bertemu pelatih asal Indonesia, Harry Hartono, usai dipastikan tanpa gelar di Istora.

INDOSPORT.COM – Tunggal putra asal Chinese Taipei, Chou Tien Chen, menyepatkan bertemu pelatih asal Indonesia, Harry Hartono, usai dipastikan tanpa gelar selama bertanding di Istora Senayan.

Chou Tien Chen harus mengakhiri perjuangannya di Istora lebih awal usai tersingkir di babak 16 besar Indonesia Open 2022 usia kalah dari pemain Hong Kong, Lee Cheuk Yiu.

Bertanding di Istora, pada Kamis kemarin, Chou Tien Chen yang berstatus unggulan keempat tidak mampu meredam perlawanan Cheuk Yiu, dalam dua straigt gim 21-18 21-13.

Hasil ini membuat Chou Tien Chen harus pulang tanpa gelar juara. Sebab, pekan sebelumnya, dia juga gagal memenangkan trofi Indonesia Masters 2022.

Mampu mencapai final Super 500, Chou Tien Chen harus mengakui keunggulan andalan Denmark, Viktor Axelsen dengan skor 21-10 dan 21-12 dalam waktu 41 menit.

Setelah menuntaskan tur di Istora Senayan, Chou Tien Chen rupanya tidak langsung meninggalkan Tanah Air seperti para pebulu tangkis dunia lain yang juga tersingkir.

Dirinya diketahui menyempatkan menemui mantan pelatihnya semasa sekolah, Harry Hartono. Chou pun membagikan momen bersama pelatih asal Indonesia itu di Jakarta.

Dalam video unggahannya, atlet 32 tahun tersebut mengatakan bahwa coach Harry merupakan salah satu sosok penting yang mendorongnya untuk mengejar impian menjadi pemain top dunia.

"Hari ini saya ingin cerita tentang pelatih saya waktu SMP di Taiwan yang membantu saya untuk mengejar mimpi tingkat internasional bernama Harry Hartono," ucap Chou dalam video unggahan di Instagram.

"Dia sangat berjasa karena dia membantu saya untuk tidak hanya bermimpi sukses di Taiwan tetapi juga (level dunia) Olimpiade dan Kejuaraan Dunia."