Semifinal Thailand Masters 2023, BWF Singgung Prestasi Tunggal Putri 'Terbuang' Indonesia

Sabtu, 4 Februari 2023 15:10 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Humas PP PBSI
Sedang berlangsung semifinal Thailand Masters 2023, Sabtu (04/02/23), akun  BWF singgung prestasi tunggal putri
Sedang berlangsung semifinal Thailand Masters 2023, Sabtu (04/02/23), akun BWF singgung prestasi tunggal putri "terbuang" PBSI, Fitriani.

INDOSPORT.COM – Sedang berlangsung semifinal Thailand Masters 2023, Sabtu (04/02/23). Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) singgung prestasi tunggal putri terbuang PBSI, Fitriani.

Prestasi Fitriani disinggung BWF lantaran dirinya menjadi salah satu tunggal putri yang berhasil menjuarai tiga edisi terakhir ajang Thailand Masters.  

Saat itu Fitriani menjuarai Thailand Masters 2019 usai menang 21-12 dan 21-14 atas pebulu tangkis tuan rumah, Busanan Ongbamrungphan.

Perjalanan yang mengagumkan jika dikenang. Karena untuk menembus final, pebulu tangkis asal Garut tersebut harus melalui empat laga yang semuanya berakhir dalam tiga gim.

Selain Fitriani, BWF juga menyertakan prestasi Nitchaon Jindapol sebagai juara tunggal putri Thailand Masters 2018 serta Akane Yamaguchi juara edisi 2020.

“Juara 3 tunggal putri terakhir di Thailand Masters. Siapa yang akan menjadi juara di tahun ini?” tulis BWF melalui twitter.

Sontak saja, unggahan BWF itu pun langsung disambut beragam komentar, termasuk dari badminton lovers (BL) Indonesia. Banyak pula badminton lovers yang dibuat rindu dengan Fitriani.

“Kangen juga Jindapol dan Fitriani. Masih teringat sama menjemput rezeki di awal 2019,” tulis @mdp****

“Fitriani suka mengepalkan tangan sepanjang pertandingan sambil treak treak cempreng. Score tertinggal jauh mah ga peduli,” tulis @yah_****

Cukup beralasan netizen merindukan Fitriani. Apalagi prestasi yang ditorehkan Fitriani masih belum bisa disamai oleh tunggal putri Indonesia lainnya sampai detik ini.

Karena di ajang Thailand Masters 2023, tunggal putri Indonesia, yakni Putri Kusuma Wardani dan Komang Ayu Cahya Dewi gagal total di ajang ini.