Meski KO di BWF World Tour Finals 2023, Fakta Magis Fajar/Rian Dapat Pujian Media China

Minggu, 17 Desember 2023 14:13 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Isman Fadil
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Gagal total merebut tiket ke partai puncak BWF World Tour Finals 2023, fakta magis Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dapat sanjungan media China dan Liang Wei Keng/Wang Chang. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Gagal total merebut tiket ke partai puncak BWF World Tour Finals 2023, fakta magis Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dapat sanjungan media China dan Liang Wei Keng/Wang Chang.

INDOSPORT.COM – Gagal total merebut tiket ke partai puncak BWF World Tour Finals 2023, fakta magis Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dapat sanjungan media China dan Liang Wei Keng/Wang Chang.

Bintang bulutangkis Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, gagal memenuhi ekspektasi untuk melaju ke final ajang BWF World Tour Finals 2023.

Kegagalan itu dipastikan setelah Fajar/Rian kandas dramatis dengan skor 20-22, 21-12, 16-21 kala berhadapan di semifinal dengan  wakil China, Liang Wei Keng/Wang Chang, Sabtu (16/12/23).

Hasil itu memang sangat disayangkan mengingat Fajar/Rian sebenarnya sempat menjadi juara Grup B yang juga dihuni Kim Astrup/Anders Rasmussen, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae, dan Bagas Maulana/Shohibul Fikri.

Namun apalah daya, segala sesuatunya sudah terlanjur terjadi, dan  finis sebagai semifinalis BWF World Tour Finals 2023 sejatinya juga bukan sesuatu yang buruk.

Apalagi jika melihat fakta jika Fajar/Rian sebelum BWF World Tour Finals 2023 sempat menderita cedera bergantian, hingga berpengaruh pada performa mereka yang inkonsisten.

“Performa Fajar/Rian di World Tour Finals 2023 cukup baik dan ada peningkatan daripada penampilan sebelum-sebelumnya,” ujar pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat, dalam rilis PBSI.

“Semoga bisa kembali pada performa ketika di awal-awal tahun 2023 ketika menjuarai beberapa turnamen,” sambung pelatih  bulutangkis yang kerap disapa Coach Naga Air itu.

“Hanya memang ada beberapa yang masih perlu diperbaiki ,yaitu defense harus lbh rapat dan kuat, servis dan pengembalian servis harus menjadi perhatian lebih, unforced errors harus dikurangi, kondisi fisik harus ditingkatkan lagi,” tukasnya.

Senada dengan Aryono Miranat, meski  Fajar/Rian tumbang, namun  fakta magis ganda putra Indonesia itu telah kembali dan mendapatkan pujian setinggi langit dari media China dan Liang Wei Keng/Wang Chang.