Hadapi Jagoan Thailand di Orleans Masters 2021, Putri KW Tak Gentar

INDOSPORT.COM - Bakal hadapi jagoan Thailand di perempat final Orleans Masters 2021, pebulutangkis tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani mengaku tak gentar.

Bermain di Palais des Sports, Kamis (25/03/21), pebulutangkis Putri Kusuma Wardani berhasil mengalahkan wakil Swiss, yakni Sabrina Jaquet di babak kedua Orleans Masters 2021.

Pebulutangkis Putri KW berhasil mengalahkan wakil Swiss, Sabrina Jaquet dalam pertandingan straight games dengan skor 21-16, 21-16 dalam waktu selama 39 menit, untuk merebut tiket ke perempat final Orleans Masters 2021.

"Hari ini mainnya jauh lebih enjoy dari kemarin, lebih tenang dan lebih bisa menahan emosinya. Secara permainan juga jauh lebih baik. Saya tadi sudah bisa mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri," ujar Putri KW dikutip dari situs resmi PBSI.

Putri KW juga mengakui bahwa dirinya telah menerapkan pola permainan yang tepat, sehingga membuat Sabrina Jaquet menjadi kewalahan dan frustasi.

"Hari ini saya coba menerapkan pola no smash. Jadi lebih ke lob dan main dropshot. Soalnya, kalau saya bermain smash, dia yang jadi enak dan malah berbalik susah ke saya," lanjutnya.

1. Hadapi Jagoan Thailand, Putri KW Tak Gentar

Lebih lanjut lagi, pebulutangkis Putri KW mengatakan bahwa dirinya akan menjaga fokus pikiran dan mental, saat berhadapan dengan unggulan ketiga asal Thailand, Busanan Ongbamrugphan di perempat final Orleans Masters 2021.

Baik Putri KW maupun Busanan Ongbamrungphan belum pernah bertemu sebelumnya di kompetisi internasional, dan pertemuan di perempat final Orleans Masters 2021 menjadi pertemuan perdana mereka.

Sementara jika berbicara soal peringkat keduanya sangat jauh berbeda, pebulutangkis Busanan menempati peringkat 13 dunia, sedangkan Putri KW menempati peringkat 273 dunia.

Terakhir, Putri KW menyebut bahwa target dirinya di tahun ini  adalah bisa menembus peringkat 100 dunia ke atas, dan ingin menunjukkan kualitas dirinya sebagai salah satu tunggal putri harapan Indonesia di masa depan.

"Saya inginnya tahun ini bisa menunjukkan kalau saya tidak kalah sama senior-senior saya. Ingin mengalahkan mereka-mereka juga. Untuk peringkat, saya mau tembus 100 dunia dulu," tuturnya.