Dipermalukan Non Unggulan, Rehan/Lisa Ungkap Biang Kerok Gagal di Indonesia Masters 2023

INDOSPORT.COM - Ganda campuran tuan rumah, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati mengungkapkan biang kerok kekalahannya usai langsung tersingkir di Indonesia Masters 2023.

Rehan/Lisa menjadi salah satu pasangan Indonesia yang tersingkir dalam turnamen kandang BWF Super 500 yang berlangsung pada Selasa (24/1/23) hingga Minggu (29/1/23) pekan ini.

Harapan rising star ganda campuran tuan rumah harus pupus karena kalah dari pasangan Jepang, Kyohei Yamashita/Naru Shinoya, di babak pertama Indonesia Masters 2023, Rabu (25/1/23).

Rehan/Lisa kalah mudah dalam dua gim langsung yakni dengan skor 16-21 dan 18-21 atas ganda campuran non unggulan asal Jepang tersebut.

Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati sendiri mengaku bahwa kekalahan itu berasal dari banyaknya kesalahan yang mereka buat.

Rehan/Lisa mengungkapkan bahwa pihaknya terlalu nafsu saat melawan wakil Jepang sehingga menjadi bumerang yang tak dapat dihindarkan.

Padahal sejatinya Rehan/Lisa sempat unggul di pertengahan gim pertama, namun akhirnya tertikung akibat kesalahan sendiri.

Begitu juga dengan gim kedua di mana mereka sempat memimpin di menit awal, namun kembali tertikung usai melakukan kesalahan secara beruntun.

"Kendalanya kami main kurang baik ya, apalagi tadi kami terlalu banyak nafsu. Akhirnya kami banyak mati sendiri," kata Lisa dalam konferensi pers di Istora Senayan, Jakarta, dilansir dari Antara.

Hal serupa diungkapkan oleh pasangannya. Mereka terlalu nafsu ingin lolos ke babak kedua membuat Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati malah tersingkir lebih cepat di Indonesia Masters 2023.

1. Akui Keunggulan Lawan

Pertandingan antara Rehan/Lisa vs Kyohei/Naru sempat berjalan sengit karena juga diwarnai dengan adu reli yang sama-sama kuat.

Sayangnya, adu reli tersebut tak membuat wakil Indonesia unggul, karena Rehan/Lisa terlalu cepat ingin mematikan pergerakan lawan sehingga kerap membuat kesalahan.

Hal ini pun membuat Rehan/Lisa mengakui keunggulan lawannya yang memang memberikan perlawanan sengit.

"Sebenarnya karena nafsu juga. Mereka pun nembak ke kami tidak mati juga lho. Mainnya harus kuat-kuatan, tapi jujur mereka lebih baik,” kata Rehan.

“Mereka juga mainnya lebih lepas dari kami. Mungkin 'next time' kami tidak boleh seperti itu lagi," tukasnya.

Melihat hasil yang mengecewakan dari turnamen berlevel BWF Super 500 itu, Rehan mengakui penampilan perdana melawan Yamashita/Shinoya belum maksimal.

Rehan/Lisa mengaku cukup kaget dengan kekuatan pukulan, strategi, dan pertahanan lawan yang lebih siap.

Mereka pun tidak mempunyai gambaran pola permainan wakil Jepang karena sebelumnya belum pernah bertemu.

"Mainnya ingin maksimal dulu, tadi kami main belum maksimal juga. Masih mati-mati sendiri, buang-buang poin. Mungkin ke depan mau menambah latihan aspek itu," kata Rehan.

Sekadar informasi, saat ini terdapat 17 wakil tuan rumah yang akan melanjutkan perjuangannya di babak 16 besar Indonesia Masters 2023 pada Kamis (26/1/23) hari ini.