Bukan All England 2023, Bocah Ajaib Penghancur Axelsen Idamkan Gelar Juara Turnamen Ini

INDOSPORT.COM – Kunlavut Vitidsarn, si bocah ajaib asal Thailand yang disebut penghancur Viktor Axelsen mengaku bahwa All England 2023 bukan menjadi tujuan utamanya untuk meraih gelar juara pada musim ini.

Nama Kunlavut Vitidsarn kini masih menjadi perhatian, karena ia merupakan salah satu daru segelintir tunggal putra yang berhasil mengalahkan Viktor Axelsen.

Momen langka tersebut terjadi saat Kunlavut berhadapan dengan Axelsen di final India Open 2023 pada pertengahan Januari kemarin.

Bocah ajaib asal Thailand itu berhasil menang lewat tiga gim dengan skor 22-20, 10-21 dan 21-12 di partai pamungkas ajang BWF Super 750.

Sejak saat itu, namanya pun tak terhindar dari atensi. Apalagi Axelsen merupakan pemain unggulan pertama sekaligus peringkat satu di ranking BWF.

Usai menang di India Open 2023, Kunlavut Vitidsarn pun memutuskan untuk absen di ajang Indonesia dan Thailand Masters 2023, karena akan fokus di rangkaian Tur Eropa.

Tur Eropa sendiri bakal dimulai dari Jerman Open (7-12 Maret), All England (14-19), Swiss Open (21-26 Maret), Spain Masters (28 Maret-2 April), Orleans Masters 2023 (4-9 April).

All England menjadi salah satu dari empat turnamen BWF level 1000 alias yang paling bergengsi. Sehingga para pebulutangkis biasanya bakal bekerja keras agar bisa meraih gelar juara dan meraup poin sebanyak-banyaknya.

Namun Kunlavut sendiri mengatakan bahwa target utamanya pada musim ini bukanlah menjadi juara di ajang All England 2023.

Kunlavut Vitidsarn mengaku bahwa dirinya ingin mendapatkan gelar juara di ajang major event World Championships alias Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 mendatang.

1. Kunlavut Vitidsarn Ingin Juara di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023

Kabar ini diketahui dari media Thailand, @BadmintonBB di Twitter yang mengatakan bahwa Kunlavut Vitidsarn ingin menjadi juara di ajang World Championships alias Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.

“Kunlavut mengatakan dalam wawancaranya bahwa tujuannya tahun ini ialah memenangkan gelar Kejuaraan Dunia, usai tahun lalu menjadi runner-up,” cuit @BadmintonBB.

Ya, sebelumnya bocah ajaib asal Thailand itu hanya mampu meraih gelar runner-up di ajang World Championships 2022 pada 22-28 Agustus tahun lalu.

Saat itu, Kunlavut yang berstatus sebagai unggulan ke-16 kalah atas Viktor Axelsen yang merupakan unggulan pertama.

Bahkan Kunlavut menelan skor Afrika karena digeprek oleh Axelsen dengan skor 5-21 dan 16-21 di babak final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.

Maka tak heran jika Kunlavut ingin membalaskan dendam kekalahannya yang cukup memalukan itu di World Championships musim ini.

Sekadar informasi, ajang TotalEnergies BWF World Championships 2023 akan digelar pada pekan ke-34 dalam kalender BWF.

Turnamen major events tersebut akan digelar pada 11-17 September mendatang di Copenhagen, Denmark.

Sementara itu, Indonesia sempat mengirimkan satu wakilnya di babak final yakni pasangan ganda putra senior, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang berstatus sebagai unggulan ketiga.

Namun Ahsan/Hendra gagal meraih gelar usai tumbang atas unggulan keenam asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik dengan skor 19-21 dan 14-21 di final World Championships alias Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.