Lewati Mimpi Buruk, Ganda Putri Malaysia Siap Ngereog di All England 2023

INDOSPORT.COM – Ganda putri Malaysia, Pearly Tan/M. Thinaah siap tampil maksimal di All England 2023 usai sempat melewati mimpi buruk.

Pearly/Thinaah menjadi salah satu pasangan ganda putri papan atas yang akan berpartisipasi di rangkaian Tur Eropa 2023.

Tur Eropa sendiri bakal dimulai dari German Open (7-12 Maret), All England (14-19), Swiss Open (21-26 Maret), Spain Masters (28 Maret-2 April), dan Orleans Masters 2023 (4-9 April).

Namun Pearly/Thinaah hanya akan mengikuti tiga dari lima pertandingan di Tur Eropa, yakni German Open, All England dan Swiss Open 2023.

Pasangan ganda putri nomor satu di Negeri Jiran itu bakal menghadapi Tur Eropa dengan perasaan nothing to lose.

Pasalnya, Pearly Tan/M. Thinaah sempat mengalami mimpi buruk dalam kariernya. Yakni belum pernah menang usai menjadi juara di French Open 2023.

Pearly mengaku bahwa mimpi buruk yang dialaminya karena mengaku terbebani dengan ekspektasi penggemar dan dirinya sendiri pasca raih gelar di French Open 2023.

“Setelah kemenangan di French Open 2023, ada hal-hal eksternal yang mengganggu gameplay kami,” kata Pearly Tan dilansir Stadium Astro.

“Orang-orang mengharapkan kami untuk menang, dan sebagai hasilnya kami menaruh harapan itu pada diri kami sendiri untuk menang. Itu tidak benar karena semua orang memang ingin menang,” tambah pasangan M. Thinaah.

Dari pengalamannya tersebut, Pearly Tan/M. Thinaah tak mau terlalu membebani diri jelang Tur Eropa terutama All England 2023.

1. Tak Mau Terlalu Membebani Diri Jelang Tur Eropa dan All England 2023

Pearly Tan/M. Thinaah mengaku bahwa mereka akan bermain nothing to lose, namun tetap fokus memberikan penampilan terbaiknya di Tur Eropa dan All England 2023.

“Kita tidak perlu memberikan tekanan yang tidak perlu pada diri kita sendiri,” kata Pearly Tan.

“Hal terpenting sekarang adalah menemukan gameplay kita, menikmati permainan dan menjadi lebih agresif. Jika kami memberikan yang terbaik, hasilnya akan terlihat,” tambahnya.

Sementara itu, Pearly/Thinaah kini tengah bersiap jelang tampil di ajang German Open 2023 yang berlangsung 7-12 Maret pekan ini.

Pearly/Thinaah bakal menjadi unggulan ketiga dalam ajang level BWF Super 300 tersebut di Mulheim, Jerman.

Nantinya ganda putri andalan Malaysia tersebut akan berhadapan dengan wakil Irlandia, Kate Frost/Moya Ryan di babak pertama.

Nantinya Pearly/Thinaah berpeluang menghadapi wakil Jepang unggulan keenam, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.

Sementara Indonesia sendiri hanya mengirimkan dua wakilnya saja di ajang German Open 2023.

Kedua wakil tersebut dari ganda campuran PB Djarum, Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva.

Pelatnas PBSI memang sengaja tak mengirimkan wakilnya di German Open karena memutuskan fokus ke All England 2023 dan turnamen setelahnya.