Novak Djokovic Ditinggal Sendirian, Trio Big 3 Sudah OTW Ganti Personel

INDOSPORT.COM - Novak Djokovic, Rafael Nadal, dan Roger Federer nampaknya harus siap apabila status Big 3 mereka akan tanggal suatu saat nanti.

Seperti olahraga lainnya, tenis juga akan mengalami regenerasi. Sejumlah pemain muda bahkan telah berjejer untuk menjadi The Big 3 selanjutnya.

Hanya saja, untuk mencapai level tersebut jalannya tidak akan mudah. Pasalnya, eksistensi Djokovic, Nadal, dan Federer selama ini sudah sangat melekat di mata publik.

Nah, kira-kira siapa saja pemain muda yang mungkin bisa menjadi The Next Big 3? Berikut tiga nama yang layak masuk daftar.

Casper Ruud

Usianya 24 tahun. Meski pada 2023 ini sepak terjangnya bisa dibilang kurang meyakinkan, ia adalah pemain yang bisa membuat kejutan.

Pada 2022 lalu, ia menasbihkan diri sebagai petenis pertama asal Norwegia yang berhasil mencapai peringkat dua dunia pada 12 September 2022.

Sampai tulisan ini dibuat, Casper Ruud bertengger di peringkat empat men’s singles di bawah Novak Djokovic, Carlos Alcaraz Garfia, dan Daniil Medvedev.

Tahun lalu merupakan momen breakthrough petenis kelahiran Oslo tersebut setelah menginjakkan kaki di dua final Grand Slam: French Open dan US Open.

Dengan usia yang masih 24 tahun, Casper Ruud punya cukup banyak waktu untuk menjadikan dirinya pemain tenis hebat dalam satu dekade ke depan.

Awal tahun 2023 memang pahit untuknya, tapi berhasil menginjakkan kaki di semifinal Italian Open bulan Mei ini adalah pencapaian yang layak diperhitungkan.

1. Carlos Alcaraz dan Daniil Medvedev

Carlos Alcaraz

Petenis 20 tahun berjuluk Baby Nadal, yang belum lama ini mengguncang dunia dengan raihan-raihan hebatnya sepanjang 2022.

Jebolan ATP Next Gen ini menjuarai Miami Open 2022 dan merengkuh gelar masters 1000 pertama sepanjang kariernya.

Di usia 19 tahun 214 hari, ia menjadi petenis termuda sepanjang sejarah ATP yang menempati ranking satu dunia pada Desember 2022.

Masih muda namun sudah hebat, hal inilah yang memang menempatkan Carlos Alcaraz Garfia sebagai salah satu petenis papan atas dunia saat ini.

Dalam beberapa waktu belakangan, ia bahkan ‘hanya’ mondar-mandir di peringkat-peringkat teratas ATP dan mengancam eksistensi Novak Djokovic serta Rafael Nadal.

Selain itu, pemain kelahiran El Palmar, Spanyol, ini pun sudah berkali-kali mendapat pujian dari para penggiat tenis, legenda, dan juga sesama pemain.

Tidak ayal, Carlos Alcaraz Garfia adalah calon bintang masa depan ATP yang menjanjikan. Ia adalah penerus Rafael Nadal yang akan membuat Spanyol bangga.

Daniil Medvedev

Pemain yang sedikit lebih tua dari Casper Ruud dan Carlos Alcaraz Garfia. Usianya kini menginjak 27 tahun.

Meski begitu, Daniil Medvedev punya kans cukup besar untuk melesatkan namanya di daftar pemain top di tengah ‘hilangnya’ Roger Federer dan Rafael Nadal nanti.

Petenis asal Rusia ini punya pengalaman yang cukup sebagai pemain senior dan telah mengantongi sejumlah gelar - meski raihan Grand Slam-nya baru satu.

2. Mencari Personel Big 3 Bukan Hal Mudah

Mencari anggota Big 3 yang benar-benar baru jelas bukan perkara mudah. Dalam waktu dekat, Novak Djokovic diprediksi masih akan berkuasa di daftar trio ini.

Roger Federer sudah pensiun tahun lalu, sedangkan Rafael Nadal kemungkinan besar bakal gantung raket pada 2024.

Setelah keduanya menjauh dari lapangan, Novak Djokovic membutuhkan rival sepadan yang pastinya tidak boleh kalah hebat dari Federer dan Nadal.

Jika melihat situasi saat ini, Carlos Alcaraz Garfia mungkin bisa mengisi satu dari dua slot ‘rival Novak Djokovic’ di daftar trio Big 3 pasca-Federer dan Nadal.

Sementara satu sisanya, mungkin harus diperebutkan para petenis lain di luar sana seperti Casper Ruud, Daniil Medvedev, Stefanos Tsitsipas, dan bahkan Holger Rune.

Namun pertanyaan selanjutnya, jika tiba waktunya Novak Djokovic pensiun, pencarian tiga nama baru untuk anggota Big 3 akan jadi misi yang sulit.

Rafael Nadal Kirim Sinyal Pensiun

Setelah Roger Federer, Novak Djokovic harus bersiap-siap ditinggal Rafael Nadal yang mungkin akan mengakhiri karier profesionalnya tahun depan.

Hal tersebut terungkap setelah legenda tenis asal Spanyol tersebut mengumumkan mundur dari ajang French Open 2022, karena kondisi kebugaran yang menurun.

Sang Raja Tanah Liat tidak akan berburu gelar ke-15 French Open-nya tahun ini, sehingga Roland Garros dipastikan akan memiliki juara baru.

Sumber: bbc, tennisworldusa.org, atptour.com