x

Deretan 'Prestasi' Kabid Binpres PBSI Rionny Mainaky: Panen Rekor Buruk

Jumat, 6 Oktober 2023 10:21 WIB
Penulis: Yudha Riefwan Najib | Editor: Prio Hari Kristanto
Deretan prestasi Kabid Binpres PBSI, Rionny Mainaky, dibongkar habis-habisan, ternyata banyak rekor buruk.

INDOSPORT.COM - Deretan prestasi Kabid Binpres PBSI, Rionny Mainaky, dibongkar habis-habisan, ternyata banyak rekor buruk.

Rionny Mainaky ditunjuk menjadi Kepala Bidang Pembinaan (Kabid Binpres) PBSI selama 4 tahun, terhitung dari 2020 hingga 2024.

Baca Juga

Namun, Rionny Mainaky memiliki catatan yang cukup negatif ketika mengemban tugas sebagai Kabid Binpres PBSI.

Keadaan itu kembali disorot oleh Badminton Lovers (BL), setelah banyak unggulan bulutangkis Indonesia yang gagal di perempat final Asian Games 2022.

Salah satunya adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus kalah dari Lee Yang/Wang Chi-Lin melalui straight game, 19-21 dan 18-21.

Tak hanya itu, Anthony Ginting dan Gregoria Mariska harus mengalami nasib yang sama. Sehingga, tidak ada wakil Indonesia di partai semifinal Asian Games 2022.

Baca Juga

Dengan demikian, Indonesia dipastikan gagal meraup emas dalam ajang Asian Games 2022 dalam cabang olahraga (cabor) bulutangkis.

Padahal, PBSI menargetkan wakilnya untuk mendapatkan 3 emas dalam cabor bulutangkis Asian Games 2022.

Selain itu, masih terdapat beberapa rekor buruk ketika Rionny Mainaky menduduki jabatan sebagai Kabid Binpres PBSI.

Baca Juga

1. Kalah di Thomas Cup dan Sudirman Cup

Coach Rionny Mainaky, selepas latihan Timnas bulutangkis Indonesia Jelang All England 2023, Selasa (07/03/23).

Indonesia gagal melanjutkan keberhasilan ketika mendapatkan gelar juara dalam turnamen Thomas Cup 2020.

Pada saat itu, Indonesia berhasil mengalahkan China dengan skor 3-0, setelah Anthony Ginting, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Jonatan Christie menang.

Baca Juga

Namun, Indonesia justru harus kalah dari tim India pada partai final Thomas Cup edisi 2022 yang berlangsung di Thailand.

Keadaan itu juga membuat India mencatatkan sejarah untuk pertama kalinya mendapatkan gelar juara Thomas Cup.

Selain itu, Indonesia harus tersingkir oleh Malaysia dalam babak perempat final Sudirman Cup 2021, dengan kedudukan 2-3.

Hasil tersebut juga menjadi sejarah pertama kali bagi Malaysia menang atas Indonesia di turnamen Sudirman Cup.

Baca Juga

Lebih buruknya lagi, Indonesia di bawah Kabid Binpres PBSI Rionny Mainaky gagal secara berturut-turut dalam Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021, 2022, dan 2023.

Tak berhenti di situ, Tim SEA Games putra Indonesia untuk pertama kalinya dalam sejarah juga gagal ke final SEA Games 2021.

Bahkan, Indonesia tanpa wakil di final BWF World Tour Super 750, France Open 2022, India Open 2023, dan China Open 750.

Hal tersebut merupakan catatan negatif bulutangkis Indonesia yang terjadi saat Rionny Mainaky menduduki jabatan sebagai Kabid Binpres PBSI. Meski demikian, evaluasi tetap harus dilakukan secara menyeluruh demi kebaikan bulutangkis Indonesia. 

Baca Juga
PBSIBulutangkisBerita BulutangkisRionny Mainaky

Berita Terkini