Kehadiran Luis Suarez ke Barcelona pada musim ini diharapkan dapat menambah daya gedor mereka di lini depan. Sayang pada awal musim, penyerang asal Uruguay itu belum bisa menunjukkan aksinya di lapangan hijau, karena masih menjalani sanksi larangan tanding akibat menggigit Giorgio Chiellini dalam pertandingan Piala Dunia 2014.
Namun ketika Suarez sudah bisa bermain, mantan penyerang Ajax Amsterdam dan Liverpool itu belum menunjukkan ketajaman seperti masih bermain untuk The Reds di Liga Primer Inggris.
Walhasil trio maut yang diharapkan sejak awal kedatangannya mengundang kekhawatiran, baik dari pihak klub maupun pendukungnya sendiri. Perlahan tapi pasti, Suarez mulai menemukan permainan terbaiknya bersama Lionel Messi dan Neymar.
Saat ini ketiganya mulai dapat saling memahami karakter permainan masing-masing, sehingga harapan trio maut pun terjawab. Tetapi kondisi ini dinilai sedikit terlambat, karena La Liga Spanyol, tinggal menyisakan 13 pertandingan lagi. Namun, pendukung mereka di Indonesia yang tergabung dalam komunitas IndoBarca, tetap percaya ketiganya akan semakin menakutkan pada musim depan
"(Luis) Suarez butuh waktu lebih agar dapat bersatu dengan permainan Barca. Sama seperti saat Neymar datang, yang diharapkan adalah duet maut dengan Messi tapi tidak terjadi diawal musim. Suarez pun demikian, seiring berjalannya waktu, ketiganya pasti dapat bersatu di musim depan," pungkas Humas IndoBarca, Vira Hadits, kepada INDOSPORTS.
Lebih lanjut, Vira menegaskan bahwa meski penyerang 28 tahun tersebut tetap tidak langsung menyetel dengan Messi dan Neymar, dirinya tetap optimistis jika klub kesayangannya akan tetap bermain atraktrif dan berpeluang meraih gelar.
"Barcelona itu bukan tim yang mengutamakan permainan individu, jika ada satu pemain yang tidak cocok dia bisa digantikan dengan pemain lain. Masih ada Pedro juga, jadi tergantung pertandingan juga. Cara Barca bermain adalah untuk keseluruhan tim," lanjutnya.