Deretan Kuda Hitam Terbaik Sepanjang Sejarah Euro

Sabtu, 9 Juli 2016 06:29 WIB
Editor: Rizky Pratama Putra
 Copyright:
Denmark

Euro 1992 adalah ibarat mimpi bagi skuat Denmark. Denmark tampil sebagai peserta 'dadakan' usai menggantikan Yugoslavia yang urung tampil lantaran perang saudara.

Anak asuh Richard Moller Nielsen ini praktis memiliki 11 hari untuk melakukan persiapan. Tidak hanya sampai di situ, Denmark juga harus menghadapai tuan rumah Swedia, Inggris, dan Prancis di babak penyisihan grup.

Menang atas Inggris dan Prancis serta kalah dari Swedia membuat Denmark berhasil lolos ke semifinal untuk menantang Belanda. Sampai di semifinal saja sudah membuat Peter Schmeicel dan kawan-kawan mendapat perhatian seluruh Eropa.

Ledakan Denmark belum berhenti sampai di sini. Saat semua orang meremehkan Denmark di semifinal, mereka mampu memupuskan banyak pihak untuk menyaksikan laga final ideal antara Belanda dengan Jerman.

Denmark berhasil menyingkirkan Belanda lewat drama adu penalti di babak semifinal. Denmark pun mulus ke babak final.

Hasil ini membuat Denmark kemudian dikenal sebagai Tim Dinamit, karena meledak secara berulang di ajang ini. Pada babak final praktis semua orang memprediksi Jerman akan menjadi juara dengan mudah.

Tapi sekali lagi daya juang Denmark memaksa Jerman pulang menahan malu. Dua gol dari John Jensen dan Kim Vilfort membawa Denmark meledakan Swedia dengan torehan gelar juara.