Duo Timnas Indonesia U-19 Ingin Buktikan Kemampuan di Persiba Balikpapan

Sabtu, 15 Oktober 2016 07:41 WIB
Kontributor: Teddy Rumengan | Editor: Gerry Anugrah Putra
© GTS
Asnawi Bahar saat mencetak gol ke gawang Bali United Copyright: © GTS
Asnawi Bahar saat mencetak gol ke gawang Bali United

Kesempatan yang diberikan Matos kepada Asnawi dan Hanif membuat kemampuan mereka kini mulai berkembang. Selain itu ada kesamaan dari keduanya, yakni sama-sama pemain terbuang dari masing-masing klubnya, yakni PSM Makassar dan Persib Bandung.

“Saya hanya pemain magang di PSM Makassar, saya juga tidak pernah masuk ke tim karena status saya tersebut. Di Persiba, saya akan buktikan kepada PSM bahwa mereka salah,” jelas Asnawi yang merupakan putra dari Legenda, Bahar Muharam.

Asnawi juga mengatakan bahwa Persiba merupakan tim professional pertamanya. Untuk itu Asnawi benar-benar ingin membuktikan kemampuanya di Balikpapan.

“Saya akan buktikkan penampilan terbaik saya bagi Persiba, saya tidak ingin mengecewakan Persiba yang sudah memberikan kepercayaan kepada saya,” lanjut kapten Timnas Indonesia U-19 itu.

Pencetak gol termuda di Torabika Soccer Championship (TSC) itu berharap, terus mendapat kesempatan bermain. Dengan begitu dirinya bisa mengasah dan meningkatkan potensinya. 

Sejauh ini Asnawi tampil cukup gemilang. Dalam dua kali penampilannya, pemain kelahiran 4 Oktober 1999 itu sudah menyumbang satu gol, saat Persiba mengalahkan Bali United 2-1 pekan lalu.

Selain Asnawi, pemain muda lainnya di Persiba, yakni Hanif Sjahbandi juga tak mau menyiakan kesempatan yang diberikan Persiba. Pemain yang pernah berlatih di Manchester United itu bertekad untuk terus mengasah kemampuannya.

“Saya bergabung ke Persiba karena pelatih Jaino (Matos). Saya akan balas kepercayaan pelatih dan meningkatkan kualitas permainan saya,” ujar Hanif.

Menurut Hanif, bergabung bersama Persiba menjadi kebanggaannya, karena cita-citanya menjadi pemain profesional akhinrya terwujud. Ia pun menilai jika tetap berada di Persib Bandung, keinginannya bermain di level tertinggi sepakbola Indonesia akan sulit terwujud karena Maung Bandung banyak diisi pemain bintang.

“Saya akan bekerja keras, memberikan penampilan terbaik saya. Saya memilih bergabung dengan Persiba, karena saya sudah sangat mengenal coach Jaino,” ujarnya.

Saat ini dua pemain tersebut menjadi bagian penting bagi tim berjuluk Beruang Madu itu. Hanif kini dipercaya menjadi pemain inti sedangkan Asnawi mampu menunjukkan kualitasnya sebagai gelandang muda terbaik Indonesia saat ini.