Tiba di London, Anak Sopir Truk Siap Menimba Ilmu di QPR

Sabtu, 4 Maret 2017 13:29 WIB
Penulis: Juni Adi | Editor: Gregah Nurikhsani Estuning
 Copyright:

Hamzah Lestaluhu (14) dan Ahlud Fikri (14) adalah dua anak desa dari SSB ASAD Jaya Perkasa, Purwakarta, serta Muhammad Alfiqri (15) telah tiba di London pada Kamis (02/03/17), untuk menimba ilmu di salah satu tim Liga Inggris, Queen Park Rangers selama 12 hari.

Hal tersebut membuat Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi mengaku bangga dengan kedua anak tersebut. 

Bahkan pria yang akrab disapa dengan Kang Dedi ini sampai mengunggah foto ketiga anak tersebut yang sedang berfoto di latar belakang Tower Bridge, setibanya di London sebelum menjalani pelatihan bersama Queens Park Ranger.

Hamzah Lestaluhu, Ahlul Dzikri dan Alfiqri berfoto di Tower Bridge, London.

“Ahlul Dzikri dan Hamzah Lestaluhu dari Sekolah Sepakbola Jaya Perkasa Purwakarta sudah tiba di London, Inggris. Mereka berdua akan berlatih di Klub Queens Park Rangers,” tulis Kang Dedi melalui fanpage Facebooknya, Kamis (02/03/17).

Dua dari ketiga anak tersebut diketahui dari desa pelosok Purwakarta yang berasal dari keluarga sederhana. Orang tua Hamzah berprofesi sebagai seorang sopir truk, sedangkan orang tua Ahlud berprofesi sebagai seorang guru TK.

"Anak desa kalau dididik sepenuh hati, bisa mendunia. Siapa yang mau menyusul? Ayo!!!!" tambah Kang Dedi.

Selain itu Kang Dedi juga memproyeksikan bakat-bakat muda hasil didikan dari SSB ASAD Jaya Perkasa diharapkan bisa mengisi line up tim-tim profesional dan membela Timnas Indonesia kelak.

"Kelak, empat tahun ke depan, anak-anak ini akan membela tim profesional Jaya Perkasa dan Timnas PSSI sehingga mereka mampu menjadi juara di berbagai turnamen baik nasional maupun internasional," Sambung Kang Dedi diakhir narasi konten yang diunggahnya.

Pembinaan bibit muda memang tengah gencar dilakukan oleh Pemkab Purwakarta dibawah Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata setempat. ASAD sendiri merupakan singkatan dari Asli Sepakbola Anak Desa, sehingga pencarian bakat muda dilakukan hingga ke pelosok desa. 

Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi bersama anak-anak SSB ASAD 313 Jaya Perkasa.

Untuk bisa mencicipi latihan di klub Inggris tersebut, Hamzah, Ahlud dan Alfiqri harus bersaing dengan 60 pemain akademi ASAD dan diklat Persib saat mengikuti coaching clinic yang digelar oleh akademi QPR di Lapangan Football Plus, Badung pada November 2016 lalu. 

Ketiganya lolos seleksi setelah lima staf akademi QPR terkesan dengan bakatnya dan memboyongnya ke London untuk menimba ilmu di QPR.

Foto-foto yang diunggah oleh Kang Dedi tersebut pun mengundang reaksi dari netizen yang membanjiri kolom komentar. Mereka juga ikut bangga terhadap pencapaian ketiganya . 

"Tidak hanya warga Purwakarta, tapi Jawa Barat bahkan Indonesia pasti bangga melihat anak bangsa bisa berlatih di luar negeri. Selamat Kang Dedi atas kerja kerasnya untuk warga Purwakarta," tulis akun Dhan Bastian.

2.4K