Sriwijaya FC mendadak tidak bisa menurunkan dua pemain andalannya, Yu Hyun-koo dan Marco Sandi, saat terlibat duel dengan Pusamania Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (05/08/17).
Mirisnya, SFC mengetahui dua pemain ini absen satu hari jelang pertandingan, bahkan setelah Match Coordination Meeting (MCM).
"Kalau tahu lebih cepat mungkin akan ditinggal, tadi saat technical meeting pun masih belum ada pemberitahuan, padahal tim lawan sudah diumumkan. Kami berharap ke depannya surat larangan bermain ini cepat diberitahu ke tim jauh-jauh hari, agar tidak mengganggu persiapan," ujar caretaker tim SFC Hartono Ruslan saat dikonfirmasi, Jumat (04/08/17).
"Secara umum kami tetap menghitung sendiri, tetapi keputusan terakhir dan pengesahannya tetap berdasar surat resmi dari operator kompetisi,” tambahnya lagi.
Sebagai pengganti Marco, pihaknya menyebut akan kembali mengembalikan posisi Gilang Ginarsa ke bek kanan. Gilang sendiri di laga terakhir memang sempat dicoba dimainkan di sisi kiri pertahanan SFC.
Sementara di posisi Yu Hyun-koo sebagai jangkar, pihaknya menyebut akan menaruh Hapit Ibrahim yang akan kembali berduet bersama tandemnya saat di SFC U-21 dulu yakni Ichsan Kurniawan. Jajaran pelatih langsung berkomunikasi lagi dengan anak asuhnya. Pelatih yang sudah meracik taktik dan strategi terpaksa harus sedikit mengalami perubahan.
Meski pemain pengganti yang sepadan dimiliki, tentu ada perbedaan terkait gaya bermain. Pelatih harus tanggap akan hal itu.
"Tapi target tak berubah, tetap mencuri poin di laga ini. Pemain harus fokus dan absennya Hyun-koo dan Marco jangan mengendurkan semangat," ujarnya.