Terkenal Keras, Bagaimana Reaksi Rene Alberts Setelah Mengetahui PSM Ancam Boikot Kompetisi?

Kamis, 5 Oktober 2017 11:22 WIB
Penulis: Muhammad Adiyaksa | Editor: Yohanes Ishak
© Twitter/@psmkita
Logo PSM Makassar. Copyright: © Twitter/@psmkita
Logo PSM Makassar.

Peserta Gojek Traveloka Liga 1 beramai-ramai berencana untuk memboikot kompetisi. Penyebabnya cukup pelik. Mereka menganggap PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi telah lalai memenuhi hak dan kewajibannya.

Mereka pada akhirnya membentuk Forum Komunikasi Klub Sepakbola Profesional Indonesia (FKKSPI). Tujuannya hanya satu. Menuntut PT LIB bekerja sebagai mana mestinya.

FKKSPI meminta pertanggung jawaban PT LIB terhadap tiga aspek. Yaitu, bisnis, legal, dan teknis. Tercantum di dalamnya terdapat 15 poin gugatan FKKSPI. Dalam waktu 14 hari ke depan, mereka mengancam tidak akan lagi melanjutkan kompetisi bila PT LIB menolak merenspons keinginan FKKSPI.

PSM Makassar menjadi salah satu dari 15 tim yang tergabung ke dalam FKKSPI. Lantas, bagaimana sikap Robert Rene Alberts sebagai pelatih Juku Eja, julukan PSM, dengan kemungkinan kompetisi akan terhenti lebih cepat? Mungkinkah arsitek asal Belanda itu murka setelah mengetahui adanya rencana memboikot kompetisi?

Jawabannya adalah tidak. Sebab, Rene belum mengetahui secara terperinci rencana mogok melanjutkan kompetisi.

© Muhammad Nur Basri/INDOSPORT
Robert Rene Albert, pelatih PSM Makassar. Copyright: Muhammad Nur Basri/INDOSPORTRobert Rene Albert, pelatih PSM Makassar.

“Kalau dari PSM, apapun itu koordinasi dengan manajemen dan tim pelatih. Coach Rene sudah tahu, tapi detailnya memang belum saya sampaikan. Nanti saya sampaikan ke pelatih. Tapi dia sudah tahu kalau ada 15 klub yang akan melakukan tuntutan kepada PT LIB. Kalau coach Rene lebih fokus ke teknis kompetisi,” ucap Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina di sela-sela konferensi pers FKKSPI di Cafe Bloeming, FX Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (04/10/17).

“Kita akan melihat dulu respons PT LIB. Kalau kami dari manajemen sudah sepakat melakukan tanda tangan. Artinya, kita sepakat dengan hal itu. Soal pelatih, CEO kami yang menyampaikan ke coach Rene. Mengapa ini harus dilakukan. Dan semoga tidak meganggu program latihan. Kita tunggu perkembangan seperti apa,” jelasnya.

© Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT/Liga 1
Logo Liga 1. Copyright: Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT/Liga 1Logo Liga 1.

Saat ini, PSM berada di posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 dengan perolehan 52 angka. Poin yang mereka kumpulkan sama dengan tim peringkat kedua, Bali United dan hanya berselisih empat angka dari pemuncak klasemen sementara, Bhayangkara FC.

Kompetisi yang masih menyisakan tujuh pertandingan lagi membuat peluang Juku Eja bertahta di Liga 1 sangat terbuka lebar. Setidaknya, Juku Eja akan bersaing untuk merebut trofi juara hingga titik darah penghabisan.

341