Mantan Bintang Rusia Pastikan Inggris Aman dari Hooligans di Piala Dunia 2018

Senin, 9 Oktober 2017 12:35 WIB
Editor: Yohanes Ishak
© Mirror
Fans Timnas Inggris. Copyright: © Mirror
Fans Timnas Inggris.

Timnas Inggris dipastikan akan lolos ke Piala Dunia 2018 setelah gol tunggal dari Harry Kane ke gawang Slovenia memastikan mereka untuk mendapatkan tempat di kompetisi paling bergengsi di planet bumi ini.

Meski merasa senang, namun rupanya juga ada rasa kekhawatiran dari fans Inggris karena besar kemungkinan mereka akan rasa nyaman mereka.

Ya, dua oknum fans garis keras Timnas Inggris dan Timnas Rusia kala itu sempat terlibat bentrok sebelum kedua negara tersebut bertanding dalam pertandingan pertama Grup B di Euro 2016.

© Mirror
Bentrokan terjadi antara Fans Timnas Inggris dan fans Timnas Rusia pada Euro 2016 lalu. Copyright: MirrorBentrokan terjadi antara Fans Timnas Inggris dan fans Timnas Rusia pada Euro 2016 lalu.

Situasi inilah yang membuat beberapa fans Timnas Inggris justru menjadi was-was, jika nantinya mereka akan mendukung Harry Kane dan kawan-kawan secara langsung di Rusia.

Meski demikian, mantan penggawa Timnas Rusia, Roman Pavlyuchenko meyakinkan jika negaranya tentu sudah mempersiapkan tim keamanan dan persiapan sebaik mungkin, agar para pendukung Timnas Inggris maupun lainnya dapat merasa nyaman.

“Saya sangat percaya jika para fans akan merasa senang dan saya juga percaya nantinya Piala Dunia ini akan menjadi yang terbaik di sepanjang masa,” ujarnya kepada Mirror.

© INDOSPORT
Roman Pavlyuchenko, mantan striker Timnas Rusia. Copyright: INDOSPORTRoman Pavlyuchenko, mantan striker Timnas Rusia.

“Ada kesalahpahaman yang bilang kalau ke Rusia banyak orang yang terluka karena dipukul atau diserang, tapi saya yakinkan jika siapa saja yang ke sini tidak akan mendapatkan hal seperti itu. Saya percaya semua akan berjalan aman dan baik-baik saja,” tambahnya.

Roman Pavlyuchenko pernah membela Timnas Rusia sejak tahun 2003 hingga tahun 2012 lalu. Di level klub, Pavlyuchenko melambungkan namanya bersama Spartak Moskow kemudian mengembangkan namanya bersama klub Liga Primer Inggris, Tottenham Hotspur.