Federasi sepakbola Eropa, UEFA, telah resmi mencoret kota Brussels, Belgia, sebagai salah satu tuan rumah babak penyisihan turnamen EURO 2020.
Hal itu dikarenakan, progres pembangunan Eurostadium masih tertunda, dan asosiasi sepakbola Belgia (KBVB) belum juga menyerahkan sejumlah dokumen syarat-syarat, hingga deadline pada Kamis (07/12/17) kepada UEFA.
"Mereka (KBVB) masih belum memiliki sejumlah syarat. Dan mereka tidak tahu apakah dapat membangun (Eurostadium) atau tidak,” kata Presiden UEFA, Aleksander Ceferin dikutip dari Reuters.
"Akan sangat berisiko bagi kami (UEFA) jika menunggu kepastian tersebut. Jika jawabannya tidak, menemukan stadion baru akan menjadi masalah untuk kami," tambahnya.
Presiden anyar UEFA, Aleksander Ceferin.Akibat pencoretan tersebut, empat pertandingan (tiga babak penyisihan grup, satu babak 16 besar) yang awalnya akan dimainkan di sana, terpakasan dipindah ke Stadion Wembley di London, Inggris.
Dengan demikian, stadion termegah di Inggris tersebut secara total akan menggelar tujuh pertandingan, mengingat Wembley sebelumnya sudah diputuskan jadi venue babak semi-final dan final UERO 2020.