Arsene Wenger diminta oleh Asosiasi Sepak Bola (FA) untuk menjelaskan komentar yang sering dia sampaikan ke media. Sebelumnya ia sudah pernah dipanggil FA karena memprotes hasil imbang 1-1 Arsenal dengan West Brom, Minggu (31/12/17) lalu.
Belum genap seminggu, pelatih asal Prancis ini kembali berurusan dengan Federasi Sepakbola Inggris. Wenger memprotes keputusan wasit, Anthony Taylor yang memberikan hadiah penalti kepada Chelsea, dimana laga tersebut berakhir imbang 2-2, Rabu (04/01/18) kemarin.
"Secara keseluruhan itu adalah permainan yang bagus. Saya yakin itu bisa berjalan dua arah. Kami yang pertama di papan skor dan setelah itu kami kembali mendapat keputusan yang lucu," ujarnya kepada Skysport.
"Itu semua pendapat, tapi ketika pendapat Anda berjalan dengan cara yang sama. Secara statistik, apa yang diulang bukanlah sebuah kebetulan." keluhnya.
Arsene Wenger saat protes keputusan wasit.Terkait itu, pihak FA kemudian meminta penjelasan Wenger. Seperti sebelumnya, ia juga pernah memberikan komentar kepada pemimpin laga Arsenal vs West Brom, Mike Dean. Saat itu Mike dianggap Wenger membuat keputusan kontroversial dengan memberikan penalti ke West Brom. Terkait itu, Wenger lalu mempertanyakan standar wasit di Liga Primer Inggris dan membandingkannya dengan zaman kegelapan.
Arsene Wenger saat protes kepada wasit di tunel.Tak hanya itu, pelatih yang kini berusia 68 tahun ini juga pernah mengomentari keputusan wasit ketika Tottenham Hotspur bertanding melawan Swansea beberapa waktu lalu. Kala itu ia mengkritik keputusan wasit, saat Fernando Llorente mencetak gol dari posisi offside.
"Wasit selalu lolos dari pers Inggris. Mereka (Wasit) selalu tidak peduli dengan apa yang mereka lakukan," kata Wenger "Anda telah menyaksikan pertandingan tadi malam. Keputusan wasit mempengaruhi pertandingan Tottenham melawan Swansea, tapi tidak ada yang membicarakannya, jadi itu berarti tidak ada yang akan berubah," kesalnya.