Gelaran Piala Teluk 2017 mencapai puncaknya. Oman berhadapan dengan Uni Emirat Arab pada partai puncak yang digelar di Stadion Jaber Internasional, Kuwait, Sabtu (06/01/18) dini hari WIB.
Oman berhasil keluar sebagai juara usai mengalahkan Uni Emirat Arab lewat drama adu penalti.
- Resmi Gabung Chelsea, Ross Barkley Dapat Nomor Legendaris
- Tiba di Malaysia, Evan Dimas dan Ilham Udin Usung Misi Khusus Bersama Selangor FA
- Deretan Fakta Saint-Etienne, Klub yang Naksir Egy Maulana Vikri
- Jelang Laga FA Cup, Pogba Berubah Jadi Robot Masa Depan
- Viral! Klub Brasil Ini Diperkuat 'Makhluk Raksasa' Sebagai Kiper
Kedua tim bermain imbang 0-0 di waktu normal 90 menit. Hasil itu memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak extra time. Namun, 2 x 15 menit babak extra time juga tak mampu dimanfaatkan kedua tim untuk mencetak gol. Hingga akhirnya pertandingan final Piala Teluk ke-23 ini harus diselesaikan dengan adu tendangan penalti.
Oman yang di babak penyisihan grup dikalahkan Uni Emirat Arab dengan skor 0-1, tentu tak ingin kalah di partai final turnamen bergengsi antar negara teluk arab ini.
Saat adu penalti, algojo pertama dari kedua tim sukses melaksanakan tugasnya. Penendang kedua Oman juga berhasil menuntaskan tugasnya, meskipun arah tendangannya terbaca, namun tak bisa dihalau kiper UEA. Kapten Oman juga sukses mengeksekusi bola dengan baik. Kiper UEA lagi-lagi mampu menebak arah tendangan pemain Oman, namun ia tak mampu menghalau bola yang meluncur deras tersebut.
Arah angin kemenangan berubah ke arah Oman setelah algojo kelima UEA gagal melesakkan bola ke gawang. Selanjutnya, Oman mengunci gelar Piala Teluk berkat tendangan penalti terakhir. Oman menang 5-4 atas UEA dan membawa pulang trofi Piala Teluk 2017. Ini merupakan gelar kedua Oman sepanjang sejarah penyelenggaraan Piala Teluk. Gelar pertama, direngkuh Oman pada tahun 2009 lalu.