Liga Italia

Gagal Merantau di Eropa, Gabigol Putuskan Untuk Mudik

Jumat, 26 Januari 2018 11:46 WIB
Penulis: Juni Adi | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Metro
Gabriel Barbosa. Copyright: © Metro
Gabriel Barbosa.

Tak semua talenta muda Brasil sukses merantau di ranah sepabkola Eropa, salah satunya adalah Gabriel Barbosa. Padahal dirinya dibeli Inter dengan nilai transfer cukup mahal, dan digadang-gadang sebagai salah satu wonderkid terbaik saat itu.

Pemain berjuluk Gabigol itu akhirnya memutuskan untuk meninggalkan Inter Milan pada bursa transfer musim dingin ini, dan memilih kembali ke kampung halamannya, Brasil, untuk bergabung dengan Santos.

"FC Internazionale Milano bisa mengumumkan bahwa kesepakatan telah tercapai bagi Gabriel Barbosa untuk pindah ke Santos, penyerang Brasil itu akan pindah ke Santos sebagai pinjaman hingga 31 Desember 2018," ungkap laman La Beneamata.

© INDOSPORT
Gabriel Barbosa saat masih bermain untuk Santos. Copyright: INDOSPORTGabriel Barbosa saat masih bermain untuk Santos.

Kepindahan ini diharapkan agar pemain berusia 21 tahun itu mampu mengembalikan ketajamannya di lapangan dan lebih berkembang dalam bermain saat kembali ke Eropa.

"Semuanya sangat berbeda sekarang. Saya sudah matang dan belajar dengan banyak pengalaman," kata Gabigol pada Santos TV.

"Saya pulang sebagai sosok yang berbeda. Saya lebih dewasa sekarang, tapi tetap dengan ambisi sama seperti biasa," ujarnya.

"Saya banyak belajar di Eropa. Ada pengalaman baik dan buruk. Tapi, saya harap semuanya yang saya pelajari bisa berguna di sini," tutur Gabigol.

Sekadar informasi, sebelum dipinjamkan ke Santos, dirinya juga sempat disekolahkan ke raksasa Portugal, Benfica. Namun, Gabigol tak berhasil menunjukan performa positif selama masa pinjaman tersebut.

© Internet
Gabriel Barbosa saat masih bermain untuk Benfica. Copyright: InternetGabriel Barbosa saat masih bermain untuk Benfica.

Gabigol sendiri diboyong Inter dari Santos di bursa transfer musim panas 2016 lalu, dengan nilai maha 29,5 juta juta euro setara Rp487 miliar. Dua musim bersama I Nerazzurri, ia hanya mendapat jatah bermain sebanyak 10 pertandingan, dan baru mencetak 1 gol di semua kompetisi.

195