In-depth

3 'Penyakit' yang Bisa Hancurkan Masa Depan Timnas U-16

Selasa, 14 Agustus 2018 21:26 WIB
Editor: Gerry Crisandy
© Fitra Herdian/INDOSPORT
Ketum PSSI, Edy Rahmayadi, memberikan ciuman kepada para pemain muda Timnas Indonesia. Copyright: © Fitra Herdian/INDOSPORT
Ketum PSSI, Edy Rahmayadi, memberikan ciuman kepada para pemain muda Timnas Indonesia.
Kurangnya Program Jangka Panjang

Satu hal lain yang dapat merusak masa depan mereka yang berada di Timnas U-16 adalah ketidakjelasan rencana jangka panjang. 

Saat mereka berada dalam pemusatan pelatihan atau kamp latihan, mereka mempunyai program latihan dan diet yang spesifik dan teratur. 

Berbeda dengan talenta-talenta muda di Eropa atau Amerika Latin yang biasanya bergabung dengan akademi klub -- di mana mereka akan tetap berada dalam pengawasan dan pembinaan, pemain-pemain muda Indonesia terkesan 'dilepas'.

"Kami ingin istirahat dulu sampai Idul Adha, sambil menikmati kemenangan ini," ujar pelatih Timnas u-16, Fakhri Husaini, terkait jadwal timnya usai menjadi jawara.

"Soal TC (Training Camp) lanjutan belum ada kepastian. Hanya, Sidoarjo adalah tempat yang nyaman bagi kami. Nanti menunggu kabar PSSI," tambahnya.

Agenda atau tanpa agenda turnamen, seharusnya pemain-pemain ini mendapatkan perhatian.

1.1K