Bola Internasional

Saatnya Sepak Bola Italia Belajar dari Indonesia

Rabu, 5 September 2018 15:56 WIB
Penulis: Rialdi | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© INDOSPORT
Roberto Mancini, pelatih Timnas Italia saat dalam latihan. Copyright: © INDOSPORT
Roberto Mancini, pelatih Timnas Italia saat dalam latihan.

INDOSPORT.COM - Italia tengah panik dengan talenta muda mereka yang sulit menembus skuat utama di Serie A. Pelatih Gli Azurri, Roberto Mancini, hingga memberi ultimatum untuk segera memberi kesempatan bagi pemain muda Italia di skuat utama.

"Dari Coverciano, kami ingin memberikan pesan kuat: Kami yakin bahwa mereka yang bermain baik di tim muda bisa melakukannya di level tinggi, dan kami semua menunggu serta berharap para pemain muda kami di lapangan bermain reguler," ujar Mancini dikutip dari portal berita olahraga, ESPN.

Apa yang dilakukan Roberto Mancini bukan tanpa sebab. Ia berharap dari permintaan tersebut dapat Italia kembali memiliki tim nasional yang disegani di dunia.

Namun, permintaan Mancini dibalas Inter Milan dengan sebuah ketidakpastian. Wakil presiden Nerazurri, Javier Zanetti tak bisa menjamin posisi di skuat utama jika tidak benar-benar mampu.

"Setelah gagal lolos ke Piala Dunia 2018, perkembangan pemain muda Italia tentu dibutuhkan," ujar Zanetti seperti dikutip dari Football-Italia.

"Mancini pastinya adalah sosok tepat untuk itu. Meskipun begitu di liga, terlepas dari negaranya, saya pikir talenta harus dihargai. Dasarnya, siapapun yang lebih baik akan bermain," lanjutnya.

Dengan permasalahan tersebut, mungkin Italia bisa belajar dari salah satu program PSSI di Liga 1 musim 2017.

Seperti diketahui, PSSI sempat memiliki permasalahan yang sama, yakni pemain muda kurang jam terbang di kompetisi utama yang imbasnya minimnya stok pemain untuk tim nasional.

© Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Evan Dimas dan Ilham Udin. Copyright: Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORTEvan Dimas dan Ilham Udin, pemain Timnas U-23 saat membela Bhayangkara di Liga 1 2017.

Melihat permasalahan itu, PSSI mengambil langkah tegas dengan menerapkan aturan baru di liga. Di mana Liga 1 2017 wajib memainkan tiga pemain U-23 minimal 45 menit dalam tiap pertandingan.

Regulasi itu dilakukan karena kebutuhan timnas Indonesia yang mencari pemain untuk SEA Games 2017 dan Asian Games 2018. Aturan itu kemudian ditangguhkan pada pertengahan musim.

Hasilnya pun Indonesia kini memiliki banyak pemain U-23 yang berkualitas dan bermain di skuat utama di sebuah klub. Sebut saja Evan Dimas dan Ilham Udin yang tampil apik bersama Bhayangkara FC langsung diboyong klub Malaysia, Selangor FA.

Lalu, ada pula para pemain lainnya seperti Hansamu Yama Pranata, Rezaldi Hehanussa, Ricky Fajrin, Awan Setho, dan M. Hargianto yang kini menjadi pilar andalan Timnas Indonesia.

Jika Italia menerapkan aturan yang kurang lebih sama, dengan mewajibkan tiga pemain muda tampil di Serie A bukan tidak mungkin talenta luar biasa Italia segera bermunculan.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Bola Internasional Lainnya Hanya di INDOSPORT

1