INDOSPORT.COM - Liverpool kembali melanjutkan awal sempurna dalam ajang Premier League 2018/19 setelah mengalahkan salah satu big six, Tottenham Hotspur dengan skor 2-1 di Wembley pada Sabtu, (15/09/18) kemarin.
The Lilywhites hanya mampu membalas 1 gol dari Lamela di penghujung pertandingan, setelah sebelumnya tertinggal 2 gol dari Georginio Wijnaldum di menit ke-39 dan Roberto Firmino di menit ke-54.
Dua pemain bintang Liverpool, Mohamed Salah dan Sadio Mane tidak mampu mengonversi peluang menjadi gol. Akan tetapi Klopp menolak untuk mengutuk penembak jitunya.
“Mereka tidak serakah, saya memang ingin mereka terus mencoba untuk mencetak gol. Tetapi ada saatnya mereka harus mengoper ke yang lain,” kata bos Liverpool itu dilansir dari Sportsmole.
“Ada situasi ketika mengumpan adalah pilihan yang lebih baik. Ini normal karena mereka ingin mencetak gol dan mereka terbiasa menciptakan gol dari situasi seperti itu.”
Sadio Mane dan Mohamed Salah, dua pemain bintang Liverpool.“Hanya ketika mereka menembak dan gagal, maka kamu akan mengatakan ‘kamu gagal’. Hidup sangat mudah ketika kamu hanya menonton. Jika mereka gagal mencetak gol pada suatu hari, saya tidak punya masalah dengan itu.”
“Kami seharusnya menyelesaikan pertandingan lebih cepat, tetapi kami gagal. Saya senang dengan penampilannya, tapi tidak dengan hasilnya,” tambah Klopp.
Selanjutnya finalis Liga Champions musim lalu itu sudah ditunggu oleh sejumlah laga berat, baik itu di ajang Liga Champions maupun Premier League.
Pertengahan pekan ini saja, Liverpool sudah dinanti oleh raksasa Prancis, Paris Saint-Germain. Bahkan, PSG sampai mengistirahatkan dua bintang mereka, Neymar dan Kylian Mbappe agar fit saat bentrok dengan The Reds.
Chelsea dan Manchester City juga sudah siap menghadang laju sempurna Liverpool. Khusus untuk The Blues, mereka adalah tim yang sanggup menyamai awal sempurna Liverpool dengan lima kemenangan beruntun di awal musim.
Bagi Klopp, Liga Champions dan Premier League adalah kompetisi terberat di dunia. Oleh karena itu, pelatih yang terkenal dengan filosofi gegenpressing ini meminta skuatnya untuk melakukan yang terbaik secara bersama-sama.
Terus ikuti berita sepak bola dan berita olahraga lainnya di INDOSPORT.COM
Penulis: Coro Mountana