INDOSPORT.COM - Manajer Manchester United, Jose Mourinho, tidak menggubris pernyataan Paul Scholes yang menyebut dirinya adalah sosok memalukan bagi klub. Selain itu, Scholes juga mengaku heran mengapa manajemen Manchester United masih mempertahankan Mourinho hingga saat ini.
Sempat terlibat perang komentar dengan Scholes beberapa bulan lalu, kini Mourinho lebih memilih cuek. Menurutnya, Scholes bebas mengutarakan apa saja lantaran itu merupakan hak yang dimiliki seorang individu.
“Saya tidak perlu tahu apa yang dia katakan. Jujur saja saya tidak tertarik. Itu adalah kebebasan manusia dalam berbicara. Ini negara yang bebas dan Anda berhak mengatakan apa yang Anda ingin katakan,” kata Mourinho seperti dikutip dari Manchester Evening News.
Sebelum pertandingan Manchester United vs Valencia, Scholes sempat mengatakan bahwa segala tindakan dan perangai Mourinho pada dasarnya hanya membuat malu klub. Terlebih lagi, setelah sejumlah hasil buruk yang diraih, Mourinho masih saja bersikap arogan di hadapan publik.
“Saya cukup terkejut bahwa dia berhasil bertahan setelah pertandingan kemarin Sabtu. Penampilan mereka begitu buruk."
"Lalu, dia kemudian keluar dari ruang konferensi pers, marah-marah kepada pemain dan membuat keributan dengan mereka yang berada di atasnya, hanya karena dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan,” kata Scholes kepada BT Sport.
“Saya rasa mulutnya sudah tidak terkontrol lagi dan hal tersebut benar-benar memalukan bagi klub,” tambah Scholes.
Tekanan terhadap Mourinho semakin besar setelah Manchester United pada akhirnya ditahan imbang Valencia dalam babak penyisihan grup Liga Champions 2018/19 pada Selasa (02/10/18) malam.
Meski mendengar ejekan dari para suporter di tribun penonton, Mourinho tetap memberikan tepuk tangan dan mengapresiasi usaha yang telah dilakukan para pemainnya.
Ikuti terus Berita Sepak Bola seputar Liga Champions lainnya hanya di INDOSPORT.