Bola Internasional

Bukan Singapura atau Thailand, Ini Lawan Terberat Timnas Indonesia di Piala AFF 2018

Kamis, 8 November 2018 15:56 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Lanjar Wiratri
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi para pemain Timnas Indonesia atas gol Beto Goncalves Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi para pemain Timnas Indonesia atas gol Beto Goncalves

INDOSPORT.COM - Timnas sepak bola Indonesia tergabung di Grup B kompetisi sepak bola Asia Tenggara, Piala AFF 2018 bersama beberapa negara kuat seperti Thailand, Singapura, Filipina dan Timor Leste. Namun, bukan Singapura atau Thailand, ini lawan terberat Indonesia di Piala AFF 2018.

Laga perdana skuat Garuda akan berlangsung, Jumat (09/11/18) nanti melawan tuan rumah, Singapura di National Stadium.

Segala persiapan mulai dari latihan teknik maupun strategi telah dijalan skuat Garuda, semenjak 1-6 November di Cikarang, dilanjutkan dua hari terakhir di Singapura. 

Oleh sebab itu, pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti pun angkat bicara mengenai peluang timnya di kejuaraan dua tahunan itu. Menurutnya, semua lawan di babak penyisihan grup tidak bisa dianggap remeh. 

© Herry Ibrahim/Indosport.com
Skuat Timnas Indonesia. Copyright: Herry Ibrahim/Indosport.comSkuat Timnas Indonesia.

Lebih jauh, Bima Sakti menyebut ada satu lawan yang sangat penting untuk diwaspadai. Sosok itu bukan merupakan siapa peserta Grup B atau calon lawan nanti, tetapi tentang bagaimana mengatasi emosi dan tekanan mental saat bertanding.

"Yang paling penting, kita bisa mempersiapkan mental pemain karena selama ini itu yang menjadi momok berat kita. Lawan terberat adalah diri kita sendiri, mental, emosi, dan itu penting," ucapnya.

Bima Sakti juga sudah punya cara jitu untuk membakar semangat dan menjaga mental pemain yakni dengan melakukan sesi pertemuan atau kelas psikologi. Hal itu sudah dilakukan pada Senin (05/11/18) lalu dengan tujuan memberikan motivasi lebih pada Hansamu Yama dan kawan-kawan sebelum turun bertanding.

"Kita adakan ESQ (Emotional Spiritual Quotient) agar pemain menjadi lebih menyadari tanggung jawab, kemudian mereka tetap fokus dan kompak," kata Bima Sakti.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Timnas Indonesia Lainnya di INDOSPORT