INDOSPORT.COM - Laga Arsenal vs Tottenham Hotspur akhir pekan kemarin meninggalkan sejumlah cerita. Mulai dari pertengkaran Dele Alli dan Aaron Ramsey sampai insiden pelemparan kulit pisang ke Pierre-Emerick Aubameyang.
Legenda Arsenal, Ian Wright, secara pribadi mengaku kecewa dengan perlakuan aksi penonton yang melempar kulit pisang kepada Aubameyang. Terlebih lagi, hal tersebut terjadi tidak lama setelah tayangan dokumenter yang dibawakannya tentang para pemain sepak bola berkulit hitam, Out of Their Skin, dirilis ke publik.
Perlu diketahui, melempar pisang ke arah orang berkulit hitam selama ini dianggap sebagai sebuah penghinaan dan tindakan berbau rasisme. Pasalnya, pisang dalam konteks ini kerap diasosiasikan sebagai makanan monyet.
“Sangat ironis ini terjadi dalam kurun waktu seminggu setelah saya membawakan tayangan tentang para pioner (berkulit hitam) dan sudah berapa jauh langkah mereka untuk sampai ke titik ini,” kata Wright kepada berita sports, Football London.
“Saya sudah sering bermain melawan Spurs dan telah berulang kali diolok-olok tetapi tidak ada satu pun yang bersifat rasial,” tambahnya.
Striker Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang melakukan selebrasi dan dilempati kulit pisang oleh fans Tottenham.Wright pun mengatakan bahwa insiden tersebut telah mencoreng citra Premier League – sebagai liga sepak bola kasta pertama di Inggris. Terlebih lagi, tayangannya juga telah ditonton banyak orang di seluruh penjuru dunia.
“Sekarang Spurs harus kerepotan karena ada satu orang idiot yang melakukan hal tersebut. Ini bukan memalukan Spurs, tetapi Premier League. Orang-orang di dunia melihatnya. Spurs harus menghadapinya dan sayang sekali kita semua harus menyaksikan inisden ini,” terang Wright.
Aubameyang sendiri berhasil mencetak dua dari empat gol kemenangan Arsenal atas Tottenham. Keduanya pun kini memiliki poin yang sama di klasemen sementara Premier League, namun Arsenal lebih unggul karena perolehan selisih gol.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Inggris dan berita olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT