INDOSPORT.COM - Persebaya Surabaya berhasil menang 1-0 melawan PSIS Semarang pada pekan ke-34 Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (08/12/18). Namun meskipun Bajul Ijo berhasil meraih kemenangan ada cerita unik pada pertandingan Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang.
Cerita itu datang dari pemain muda Persebaya Surabaya Rachmad Irianto saat tampil sebagai starter. Dirinya mengaku rasa gerogi saat pertandingan sore tadi melawan PSIS Semarang, gerogi yang dia rasakan ditambah lagi dengan banyaknya Bonek yang hadir ke Stadion GBT.
"Babak pertama tadi saya grogi. Belum lagi banyak Bonek yang datang ke Stadion GBT, membuat saya tambah gerogi," kata Rian saat konfrensi pers.
Beruntung rasa grogi yang menerpa dirinya berangsur pulih. "Babak kedua saya mulai tampil percaya diri dan akhirnya bisa tampil lebih enjoy menikmati jalannya pertandingan," lanjut pemain Timnas Indonesia U-19 ini.
Sementara itu ayah Rachmat Irianto, Bejo Sugiantoro mengaku tidak membantu sama sekali ke anaknya yang saat itu dilanda rasa grogi. Hal ini sebagai bentuk profesionalitasnya sebagai asisten pelatih.
"Saya sama sekali tidak ada komunikasi dengan Rian pada pertandingan sore tadi. Saya di sini profesional saya serahkan semuanya kepada pelatih," kata Bejo.
"Saya rasa Rian sudah mengerti juga bagaimana caranya mengatasi grogi itu. Dia sudah berpengalaman, lawan Jepang kemarin salah satunya. Jadi saya sudah tidak banyak berbicara," tutupnya.
Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di INDOSPORT.COM