Liga Indonesia

Kemenangan Penutup Madura United Sedikit Hambar Akibat Ulah Suporter

Minggu, 9 Desember 2018 11:10 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Isman Fadil
© Ian Setiawan/Indosport.com
Laga penutup antara Madura United melawan Persela Lamongan diwarnai dengan pelanggaran regulasi berupa lemparan flare suporter Persela dan lesakan suporter Madura United ke tengah lapangan setelah pertandingan. Copyright: © Ian Setiawan/Indosport.com
Laga penutup antara Madura United melawan Persela Lamongan diwarnai dengan pelanggaran regulasi berupa lemparan flare suporter Persela dan lesakan suporter Madura United ke tengah lapangan setelah pertandingan.

INDOSPORT.COM - Madura United memang memetik hasil yang sesuai diharapkan kala menjamu Persela Lamongan di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Sabtu (09/12/18). Kemenangan tipis 2-1 menjadi hadiah perpisahan yang pas bagi tim Laskar Sapeh Kerrab kepada publik sepak bola di Madura.

Tak pelak, Raihan poin penuh itu sangat melegakan anggota tim MU yang sempat diliputi ketegangan cukup tinggi. Pasalnya, Greg Nwokolo dkk sudah merasakan tiga kekalahan saat dikalahkan Borneo FC (1-2) dan Persija Jakarta (0-1) serta diimbangi Persipura Jayapura (1-1) di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan.

Alhasil, kemenangan atas Persela menjadi yang pertama kali sepanjang tiga laga kandang terakhir yang dimainkan di Pamekasan. Setelah rangkaian hasil menyesakkan itu, Madura United baru bisa menang saat menjamu PSM Makassar dengan skor 3-0 kala memindahkan laga home di Stadion gelora Bangkalan pada Oktober lalu.

"Hasil yang bagus dan tentu kami sambut baik. Apalagi, kemenangan ini untuk para suporter karena pertandingan terakhir di kompetisi musim ini," tutur Gomes de Oliviera pasca laga.

Greg Nwokolo kembali menjadi bintang kemenangan Madura United lewat lesakan berkelasnya di menit 40. Sebelumnya, Madura United sempat kecolongan oleh Persela melalui gol Dendy Sulistyawan di menit 35, setelah unggul lebih dulu dari tendangan keras Fachrudin Wahyudi di menit ke-10.

"Ada banyak kendala sepanjang kami melalui kompetisi musim ini. Lini depan kurang maksimal, juga ditambah dengan cederanya pemain," sambung Pelatih Madura United asal Brasil itu.

Sayangnya, laga pamungkas yang seharusnya dinikmati oleh segenap pendukungnya itu sedikit hambar. Panpel Madura  United kini sedang menanti sanksi Komisi Disiplin PSSI atas pelanggaran yang dilakukan penonton.

Di pertengahan babak kedua, suporter Madura United di sisi tribune Utara membentangkan spanduk raksasa yang menyinggung institusi PSSI serta penyelaman flare yang dilakukan suporter Persela di sisi tribune selatan. Pelanggaran itu ditutup dengan aksi suporter tuan rumah yang langsung merangsek masuk ke tengah lapangan, guna merayakan euforia yang terkesan berlebihan.

Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di INDOSPORT.COM