INDOSPORT.COM - Persib Bandung harus menerima nasib buruk dalam gelaran Liga 1 musim lalu, dimana dalam kompetisi kasta tertinggi Liga Indonesia tersebut maung Bandung gagal meraih juara dan rugi miliaran rupiah.
Melansir dari laman vikingpersib.co.id, Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Glenn T Sugita mengklaim jika Persib mengalami kerugian hingga menembus angkah puluhan miliar rupiah.
Bahkan menurutnya, kerugian finansial Persib musim lalu lebih banyak ketimbang dana pengeluaran yang digelontorkan Persija Jakarta sebesar 50 miliar rupiah untuk musim 2018/2019 lalu.
"Gedelah yang pasti, saya juga pusing. Ruginya besar. Wah kalau itu kita bisa lebih tahun ini (pengeluaran Persib di banding pengeluaran Persija musim lalu). Saya belum hitung tapi bisa lebih," ucap Glen.
Ditambahnya jika kerugian yang Persib terima lantaran harus membayar gaji beberapa pemain bintang yang masih memiliki kontrak bersama Persib di musim lalu, salah satunya adalah Michael Essien.
"Laporannya belum masuk semua soalnya, tapi mungkin bisa lebih karena tahun lalu kita masih bayar gaji Essien, tahun lalu masih bayarin tahun ini meskipun gak dipake, jadi ada cost-cost itu lah," tambahnya.
Selain gaji pemain yang menjadi pengeluaran besar Persib Bandung, sanksi berupa denda dari PSSI pun turut andil dalam membengkaknya pengeluaran Persib Bandung musim lalu.
"Belum ditambah cost yang kemaren kena sanksi juga tambah banyak," tambahnya lagi. Meskipun mengalami kerugian, namun Persib musim depan masih diperkuat beberapa pemain bintang macam Ezechiel N'Douassel yang masih bertahan dengan Maung Bandung.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola dan Berita Olahraga Liga Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM