INDOSPORT.COM - Masih buramnya kapan Liga 1 2019 dimulai membuat sejumlah kontestan resah. Tak pastinya jadwal membuat sejumlah tim bingung membuat program untuk persiapan menyongsong kompetisi musim depan.
General Manager (GM) PSIS Semarang, Wahyu Winarto, menyebut belum pastinya kapan kick off Liga 1 musim depan memang cukup meresahkan. Manajemen tak bisa merancang program kerja (proker) yang pasti untuk persiapan.
"Kalau belum jelas kan kami jadi bingung memulainya. Kalau terlalu lama dan kompetisi tak juga bergulir tentu pembiayaan semakin membengkak. Jadi kami ingin operator segera memutuskan kapan akan dimulai," kata pria yang akrab disapa Liluk itu kepada INDOSPORT.com, Jumat (21/12/18).
Liluk menjelaskan, PSIS tak mempermasalahkan Liga 1 musim depan bergulir setelah Pemilihan Presiden (Pilpres). Atau dengan kata lain, kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia itu akan dimulai Mei tahun depan.
Kondisi tersebut dinilainya cukup wajar mengingat pihak kepolisian pasti fokus pada pengamanan masa kampanye. Untuk itu, jika memang kompetisi akan bergulir pasca pilpres, dirinya mendesak PT Liga Indonesia Baru (LIB) segera merilis disertai dengan jadwal lengkap.
"Misal kompetisi diputuskan bulan Mei, kami bisa ancang-ancang kapan waktu persiapan dimulai. Kalu liga dimulai Maret nanti, ya berarti awal bulan depan kami sudah bersiap. Misalnya seperti itu," imbuhnya.
Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di INDOSPORT.COM