Bursa Transfer

Gagal Bersaing, PSG Buang Anak Presiden Liberia ke Klub Skotlandia

Senin, 7 Januari 2019 05:51 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
© getty images
Timothy Weah saat melakukan selebrasi Copyright: © getty images
Timothy Weah saat melakukan selebrasi

INDOSPORT.COM - Menyandang status sebagai keturunan dari legenda tak membuat seorang pemain lantas bisa mendapatkan hak eksklusif. Hal inilah yang dirasakan Timothy Weah bersama Paris Saint-Germain (PSG).

Weah yang disebut sebagai salah satu talenta berbakat yang dilahirkan Akademi PSG pasca Adrien Rabiot. Namun pemain berusia 18 tahun ini belum mendapatkan giliran bermain secara reguler di skuat inti.

Padahal pemain berpaspor Amerika Serikat ini merupakan putra dari George Weah yang juga seorang legenda hidup PSG. George Weah juga kini menjabat sebagai Presiden Liberia usai dirinya terjun ke dunia politik setelah gantung sepatu.ini belum mendapatkan giliran bermain secara reguler di skuat inti.

Namun hal ini tak membuat segan Thomas Tuchel yang tega membuangnya ke Glasgow Celtic. Pelatih PSG ini seperti dikutip dari Mirror (06/01/19) meminjamkan Weah ke klub Skotlandia tersebut hingga akhir musim ini.

Tuchel mencoba memberikan menit bermain lebih bagi pemain yang juga telah melakoni debutnya bersama Timnas Amerika Serikat ini. Kehadiran Weah di Celtic sendiri disebut bakal memperdalam kemampuannya.

Apalagi saat ini Celtic diasuh oleh Brendan Rodgers yang memang memiliki kemampuan untuk mengasuh para pemain muda. Celtic sendiri saat ini tengah berada di ambang gelar juara Liga Primer Skotlandia meskipun pada laga terakhir harus kalah 1-0 dari Rangers pada Old Firm Derby.

Ikuti Terus Berita Sepak Bola Bursa Transfer dan Berita Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM

480