Liga Italia

Ultras Inter Bantah Telah Bertindak Rasis kepada Bek Napoli

Rabu, 9 Januari 2019 13:59 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Getty Images
Bek Napoli, Kalidou Koulibaly Copyright: © Getty Images
Bek Napoli, Kalidou Koulibaly

INDOSPORT.COM - Seorang pemimpin kelompok Inter Milan mengklaim kelompoknya tidak melancarkan serangan rasial kepada bek Napoli Kalidou Koulibaly. Menurutnya, mereka hanya bernyanyi untuk menggetarkan lawan.

Inter Milan baru-baru ini dijatuhi hukuman menjalani dua pertandingan tanpa penonton, buntut dari ulah suporter mereka yang dianggap telah melakukan menyanyikan chant rasis kepada Koulibaly, pada laga yang berlangsung Kamis (27/12/18) lalu.

Namun, pemimpin dari kelompok suporter Curva Nord Inter, Franco Caravita membantah anggapan tersebut.

"Tindakan terhadap Koulibaly bukan rasis, tapi cara untuk membuat lawan kami gentar," bela Franco sebagaimana dikutip dari Football Italia.

"Semua fans Inter akan menyukainya di tim karena dia pemain yang bagus," lanjutnya.

Terlepas dari semua itu, insiden tersebut disesali banyak pihak, salah satunya dari suporter Napoli itu sendiri.

Suporter Napoli sempat menggelar aksi solidaritas terhadap Koulibaly dengan menggunakan topeng yang menggambarkan wajah pemain asal Senegal itu saat Napoli menjamu Bologna, Minggu (30/12/18) lalu.

Terus Ikuti Update Liga Italia dan Berita Sepak Bola Lainnya Hanya di INDOSPORT