INDOSPORT.COM – Pasca kemenangan Manchester United 1-0 atas Tottenham Hotspur akhir pekan lalu, peluang manajer sementara Ole Gunnar Solskjaer untuk dipermanenkan semakin terbuka lebar. Namun, legenda klub Paul Ince menolak terlibat dalam euforia tersebut.
Kemenangan di Stadion Wembley itu merupakan yang keenam dalam enam pertandingan pertama yang dimenangkan pelatih asal Norwegia itu sejak mengambil alih Setan Merah pertengahan Desember lalu.
Hal ini membuat sejumlah pihak mendesak Man United untuk segera mempermanenkan Solskjaer alih-alih mencari pelatih permanen di akhir musim.
Ince, sementara itu, merasa senang atas momentum klub saat ini. Namun, ia tidak bisa menjamin Solskjaer bisa mengemban tugas permanen.
Paul Ince Legenda Manchester United“Kita tidak bisa terlalu terpaku dengan apa yang dilakukan Ole (Gunnar Solskjaer),” kata Ince kepada Paddy Power News.
“Sebenarnya, tidak ada yang lebih buruk di Manchester United sebelum Jose Mourinho pergi. Suasana suram di seluruh klub, para pemain, para penggemar dan staff. Itu memengaruhi penampilan di lapangan.”
“Ole datang, dengan wajah ramahnya membuat klub lebih menyenangkan dan sepertinya para pemain meningkatkan upaya mereka akhirnya.”
“Rintangan hilang, tetapi itu bukan berarti Ole jadi orang yang tepat untuk pekerjaan itu. Saya bisa masuk dan melakukan hal yang sama, begitu juga Steve Bruce.”
“Siapapun bisa masuk dan melakukan apa yang telah dia lakukan, itu bukan hal yang sulit dilakukan dengan memberikan para pemain kebebasan dan meningkatkaan suasana hati.”
Manchester United, di sisi lain, masih bekerja keras mencari pelatih permanen yang tepat. Sejumlah nama yang dikaitkan dengan tugas tersebut di antaranya Mauricio Pochettino, Zinedine Zidane, Diego Simeone, dan Gareth Southgate.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Inggris Lainnya Hanya di INDOSPORT