INDOSPORT.COM - Kiper klub Liga Inggris, Crystal Palace, yakni Wayne Hennessey secara resmi mendapat sanksi dari PSSI Inggris usai dirinya melakukan hormat ala Nazi, di awal bulan ini.
Kiper berusia 31 tahun itu, sebenarnya sudah membantah foto dirinya di Instagram lewat unggahan Max Meyer. Dalam foto tersebut Hennessey kedapatan mengangkat tangan kanannya setengah badan.
Gestur tersebut terkenal menjadi salah satu hormat khas yang kerap dilakukan oleh para anggota NAZI di zamannya. Atas tindakan ini, PSSI Inggris pun resmi menjatuhkanya sanksi larangan bermain lima pertandingan.
"Kiper Crystal Palace, Wayne Hennessey, sudah melanggar peraturan FA Pasal E3. Di mana dia melakukan gestur yang mengarah pada suku, ras, agama dan keyakinan tertentu. Hennessey punya waktu hingga 31 Januari untuk banding sanksi ini," tulis rilis perwakilan FA di situs mereka, Football Association.
Tidak lama setelah foto tersebut tersebar di media sosial, Hennessey sebenarnya sudah membantah lewat akun Twitter pribadinya bahwa dia tidak bermaksud melakukan hal yang dituduhkan kepadanya itu.
"Saya melambai dan memanggil orang yang mengambil gambar untuk berfoto bersama kami. Foto itu telah mencuri perhatian banyak orang, dan menuduh saya melakukan hormat Nazi," bantah Hennessey, lewat unggahan Twitter pribadinya pada awal bulan ini.
Dalam surat resmi PSSI Inggris itu kepada Crystal Palace, Hennessey akan menjalani hukuman larangan bermain lima pertandingan jika tidak segera merespons sanksi ini hingga akhir bulan nanti.
Ikuti terus Berita Sepak Bola Liga Inggris dan Berita Olahraga lainnya di INDOSPORT.COM