INDOSPORT.COM - Asprov PSSI Yogyakarta dipastikan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB). Agenda tersebut dilakukan setelah otoritas sepak bola tertinggi di Provinsi DIY itu mengalami carut-marut.
"Kami akan menggelar KLB. Nanti akan dilaksanakan 24 Maret nanti di Monumen PSSI Baciro Yogyakarta," kata Ketua Panitia Pelaksana Penyelenggaraan KLB Asprov PSSI DIY, Wahyudi Kurniawan.
Gerakan KLB sendiri diinisiasi oleh tim G13 yang meruapakan inisiasi 13 dari 18 voters. PSSI pusat sendiri disebut sudah memberikan lampu hijau dan restu agar penyelenggaraan KLB segera dilakukan.
Wahyudi memapakan, tahapan menuju KLB pun mulai disosialisasikan kemarin. Pihaknya sebelumnya telah menyampaikan dua kali surat permohonan ke PSSI pusat terkait penyelenggaraan KLB.
Sebab, para voters yang berjumlah 13 dari total 18 pemegang hak suara menghendaki adanya reformasi di tubuh induk organisasi sepakbola DIY yang dinilai tak beraktivitas sejak satu tahun terakhir. Hal tersebut berdampak pada prestasi sepak bola di DIY.
"Banyak hal yang menjadi kerugian para voters karena tidak adanya kegiatan di Asprov PSSI DIY. Sampai hari ini kami ketinggalan pembinaan U-15 dan U-17 yang sudah mulai drawing untuk kompetisi. Tahun lalu DIY juga ketinggalan Liga 3 dari daerah lain. Kami sangat prihatin karena tidak ada kegiatan," tegasnya.
Sebelumnya, kisruh tersebut membuat langkah tegas dilakukan PSSI pusat dengan membekukan Asprov PSSI DIY.
Pembekuan itu berdasarkan surat tertanggal 26 Juni 2018 bernomor 2832/PGD/286/VI-2018 itu berisi perihal mengenai klarifikasi yang ditanda-tangani Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT