INDOSPORT.COM - Klub sepak bola Indonesia, Perseru Serui, dilanda isu kurang sedap selama beberapa hari terakhir. Mereka dikabarkan mengalami kesulitan finansial sehingga berpotensi menarik diri dari Liga 1 2019.
Kabar terbaru bahkan menyebutkan bahwa klub yang berdiri pada 1970 ini akan melakukan merger dengan klub lain demi mengatasi masalah tersebut.
Dengan kata lain, Perseru akan menyusul klub-klub seperti Persisam Samarinda (merger dengan Putra Samarinda) atau Petrokimia (merger dengan Persegres) dan mengubah nama menjadi Persegres Gresik pada tahun 2005 silam.
Pelatih Perseru, Choirul Huda, tidak menampik isu miring tersebut. Ia mengakui saat ini Cendrawasih Jingga (julukan Perseru) memang tengah dilanda masalah sponsor yang berimbas kepada masa depan klub.
"Soal keluar atau tidaknya di Liga 1 2019 sebetulnya itu bukan wewenang saya, tapi beberapa kali CEO (Yance Banua) berkomunikasi dengan saya," ujar Cak Irul, sapaan akrabnya, di Makassar, Jumat (15/2/19).
"Intinya mereka sedang berusaha karena terus terang Perseru itu adalah tim kebanggaan masyarakat Papua selain Persipura Jayapura," lanjutnya.
Cak Irul juga tak berkilah soal kabar merger dengan klub lain. Hanya saja, menurutnya saat ini manajemen klub tengah berupaya untuk keluar dari masalah tersebut.
"Kemarin CEO sudah menyampaikan dan dia terus berusaha agar Perseru tetap ikut Liga 1. Soal modelnya bagaimana, lihat saja nanti," jelasnya.
Ikuti Terus Perkembangan Sepak bola Indonesia dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT