INDOSPORT.COM – Presiden klub Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi tetap mendukung Thomas Tuchel meskipun timnya harus tersingkir oleh Manchester United di leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2018/19 dengan skor akhir 1-3.
Klub sepak bola raksasa asal Prancis itu harus rela keluar dari kompetisi terbesar di Eropa itu setelah kalah agregat tandang dari Setan Merah dengan agregat 3-3.
Trofi Si Kuping Besar memang menjadi target jangka panjang bagi PSG dan kekalahan tersebut jelas memberikan tekanan bagi Tuchel.
Akan tetapi Al-Khelaifi mengatakan bahwa saat ini bukanlah waktu yang tepat untuk membuat keputusan yang terburu-buru terkait nasib pelatih PSG.
“Saya percaya pada pelatih, kami akan melihat keputusanya jika dia ingin berubah atau dia tidak ingin berubah, tetapi bukan karena kami kalah satu pertandingan yang memaksa kami untuk bertindak sekarang,” kata Al-Khelaifi kepada kanal berita olahraga L’Equipe.
“Kami harus membuat keputusan dengan kepala dingin, tetapi saat ini bukan merupakan momen yang tepat. Kami harus tenang, kami ingin melihat apa yang pelatih inginkan juga. Itu sangatlah penting,” tambahnya.
Pada pertandingan selanjutnya PSG akan bertamu ke kandang Dijon FCO dalam lanjutan Ligue 1 2018/19 pekan ke-27 pada Rabu (13/03/19) dini hari WIB.
Penulis: Risto Risanto.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Champions Lainnya di INDOSPORT.COM