INDOSPORT.COM - Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tommy Mano, angkat bicara soal gestur dua pemainnya yang dianggap memprovokasi penonton dalam laga perdana Grup C Piala Presiden kontra PSIS Semarang.
Kata Benhur, dirinya juga menyesali aksi tersebut, namun menurutnya itu sesuatu yang bisa saja terjadi dalam sebuah pertandingan sepak bola.
Meski begitu, Benhur tetap meminta para pemainnya untuk tidak lagi membuat aksi serupa di pertandingan berikutnya. Sebab kata dia, Persipura harus bisa menjaga gengsi sebagai tim yang berkelas di Indonesia.
"Saya sangat menyesal dengan sikap tersebut, Persipura adalah tim besar tim juara dan ditonton oleh semua orang, seharusnya itu tidak boleh dilakukan," ujar Benhur melalui pesan WhatsApp, Jumat (08/03/19).
Dirinya mengungkapkan jika Persipura masih memiliki nama besar di persepakbolaan Indonesia. Untuk itu ia mengimbau agar skuat besutan Luciano Leandro itu bisa terus mencuri simpati penonton dengan kualitas bermainnya.
"Persipura tim yang dihargai dan dihormati, kita harus mengambil simpati penonton dengan permainan kelas tinggi dan hebat juga enak ditonton," tandasnya.
Kapten Persipura Jayapura, Boaz Solossa nampaknya sangat terganggu dengan teriakan dari tribun yang terus meneror sepanjang laga kedua tim berlangsung di Stadion Dr. Moch Soebroto, Rabu (06/03/19).
Teriakan tersebut terus terdengar ketika sang kapten menguasai bola dan mencoba melepaskan tembakan ke arah gawang PSIS.
Kesal dengan teriakan tersebut, Boaz sempat terekam menunjukkan gesturnya ke arah tribun dan seolah meminta pendukung tuan rumah untuk diam dan tak perlu ribut.
Terus Ikuti Berita Piala Presiden 2019 dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM