INDOSPORT.COM - Striker naturalisasi, Ilija Spasojevic menjadi satu nama senior yang dipanggil pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy untuk mengikuti pemusatan latihan di Australia dan Bali.
Pemain 32 tahun itu dipercaya mengisi lini depan skuat Garuda sebagai persiapan menghadapi Myanmar di FIFA matchday pada 25 Maret nanti.
Spaso akan bersaing dengan sejumlah nama seperti Samsul Arif, Greg Nwokolo, hingga Dedik Setiawan. Hal itu pun disambut baik oleh Spaso dan menurutnya keberadaan pemain lain yang jadi saingan di starting XI justru membuat Timnas Indonesia semakin berkualitas.
"Semua striker di sini bagus, ada Samsul, Greg, dan Dedik. Tak hanya mereka, tapi pemain bertipe menyerang dari lini tengah juga bagus. Itu yang kita butuh, kita butuh persaingan sehat agar timnas bisa lebih bagus lagi," katanya.
Saat ini, Spaso bersama Timnas Indonesia sudah berada di Australia untuk menjalani pemusatan latihan hingga 17 Maret mendatang. Dalam kesempatan itu, skuat Garuda juga dijadwalkan menjalani laga uji coba melawan klub lokal Perth Glory.
Spaso senang bisa reuninya kembali bersa mantan pelatihnya di Bhayangkara FC pada 2017 lalu yakni Simon McMenemy yang kini menangani Timnas Indonesia dan juga Yeyen Tumena yang menjabat sebagai asisten pelatih.
Keberadaan sosok itu dinilai akan memudahkan kerja sama mereka, sebab mereka pernah bersama membawa Bhayangkara FC juara Liga 1 pada 2017 lalu.
"Saya sudah bekerja sama dengan Coach Simon, jadi mungkin periode adaptasi akan berjalan lancar karena saya sudah tahu pelatihan coach Simon. Tentang adaptasi tentu lebih gampang kalau ada pelatih yang sudah pernah kerja sama dengan saya," tuturnya.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Timnas Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT