INDOSPORT.COM - Pilot yang membawa Emiliano Sala dalam sebuah pesawat yang terjatuh di Selat Inggris pada Januari lalu yakni David Ibbotson, ternyata tak memenuhi syarat untuk melakukan penerbangan di malam hari. Hal tersebut sebagaimana kabar yang dilansir dari BBC.
David Ibbotson dianggap buta warna, dan lisensi-nya hanya memperbolehkan dirinya untuk terbang di siang hari saja.
Namun pihak Otoritas Penerbangan Sipil Inggris (CAA) mengatakan tidak bisa berkomentar mengenai hal tersebut. Sedangkan Cabang Investigasi Kecelakaan Udara (AAIB) mengatakan perizinan "terus menjadi fokus" dari penyelidikannya.
Otoritas regulator telah mengonfirmasi bahwa Ibbotson yang berasal dari Crowle, Lincolnshire Utara itu tidak memiliki "night rating" pada lisensi pilot swasta Inggris-nya lantaran buta warna.
Sebuah sumber penerbangan mengatakan kepada BBC Wales bahwa kemampuan untuk dapat membedakan antara lampu hijau dan merah adalah kunci untuk terbang dalam gelap atau di malam hari.
"Terbang di luar batasan lisensi Anda adalah ilegal dan itu kemungkinan akan memengaruhi asuransi untuk penerbangan,” terang sebuah sumber pada BBC.
Penerbangan pilot David dan Sala dijadwalkan meninggalkan bandara Nantes pukul 09:00 waktu setempat pada Senin (21/01/19).
Namun penerbangan itu ditunda hingga pukul 19:00, atas permintaan sang pemain sepak bola, untuk memungkinkannya menghabiskan hari itu mengucapkan selamat tinggal kepada rekan-rekan setimnya di Nantes.
Penulis: Chairun Nissa
Ikuti Terus Berita Sepak Bola dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM