INDOSPORT.COM - Masalah gaji sejumlah pemain yang masih ditunggak oleh dua klub sepak bola Indonesia di Liga 1 2018, mendapatkan perhatian dari PSSI lewat salah satu Exco, Gusti Randa.
Namun perhatian Federasi tertinggi sepak bola Indonesia itu tak lantas membuat mereka turut campur terhadap beberapa kasus tunggakan gaji yang sedang terjadi.
Diutarakan salah satu anggota Exco (Komite Eksekutif) PSSI, Gusti Randa, pihaknya menyerahkan kasus tunggakan gaji itu sepenuhnya pada klub dan pemain yang bersangkutkan.
Namun Gusti menekankan bahwa klub harus segera menyelesaikan kasus tersebut dalam batas waktu yang akan ditentukan.
"Kami serahkan semuanya ke internal mereka. Namun kami memiliki batas waktu," ujar anggota Komite Eksekutif PSSI Gusti Randa.
Meski tak menyebutkan pasti kapan batas waktu yang diberikan PSSI itu, tekanan agar klub yang menunggak gaji pemain tersebut dilakukannya agar sang pemain tak sampai membawa kasus tersebut ke ranah internasional, hingga mengadu ke FIFA.
"Kami sudah melayangkan teguran. Jangan sampai pemain mengadu ke FIFA. Masalahnya akan semakin rumit. Kami terus memberikan peringatan kepada klub," tutur Gusti.
Seperti diketahui sebelumnya, saat ini ada dua klub yang sedang bermasalah dengan masalah gaji pemainnya yang masih ditunggak.
Kedua klub itu yakni Sriwijaya FC dan PSMS Medan. Dengan status klub yang terdegradasi dari Liga 1 ke Liga 2 2019 ini, Gusti pun optimistis kasus tersebut tak akan sampai menggangu rencana kick-off Liga 1 2019 pada awal Mei mendatang.