INDOSPORT.COM – Jelang Liga 1 2019, kiper muda Borneo FC, Nadeo Argawinata, mendapat evaluasi usai kebobolan empat gol melawan Persib Bandung. Evaluasi ini cukup penting demi mempertahankan posisinya sebagai kiper utama.
Kebobolan empat gol dari dua laga memang menjadi catatan tersendiri bagi seorang kiper sepak bola seperti Nadeo. Alhasil, Luizinho Passos selaku pelatih kiper, turun tangan membenahi performa kiper berusia 22 tahun tersebut.
“Evaluasi pasti selalu ada dalam setiap pertandingan. Ini sudah menjadi hal wajib dari pelatih kiper khususnya, supaya ada pembelajaran untuk ke depan yang lebih baik,” ungkap Nadeo, dikutip dari laman resmi Borneo FC.
Dengan evaluasi ini, Nadeo diharapkan bisa tampil lebih baik lagi pada turnamen sepak bola Indonesia berikutnya, khususnya ketika Liga 1 2019 mulai berlangsung pada 16 Mei 2019 mendatang.
Terlebih, persaingan di bawah mistar gawang Borneo FC cukup ketat. Jika Nadeo gagal membenahi performanya, bukan tidak mungkin posisinya akan diambil secara permanen oleh kiper senior Alfonsius Kelvan dan kiper muda lainnya, Gianluca.
Borneo FC sendiri tetap menjalani latihan selama bulan puasa Ramadan 2019. Sayangnya, sesi latihan perdana Borneo FC pada hari Selasa (07/05/19) sore tidak didampingi oleh sang pelatih.
Pria asal Argentina itu dilaporkan tengah mengurus Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) di Singapura sejak laga terakhir di Bandung dan tidak bisa hadid dalam sesi latihan Ramadan Borneo FC.
Klub sepak bola Indonesia asal Kalimantan Timur yang berjuluk Pesut Etam ini mulai fokus berlatih menghadapi kompetisi Liga 1 (kasta tertinggi bola Indonesia). Mereka akan mengawalinya dengan melawan Bhayangkara FC di kandang sendiri.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM