Bola Internasional

Menyoroti Lawan Uji Coba Indonesia, Minim Raksasa dan Akrab dengan Kurcaci

Sabtu, 11 Mei 2019 10:15 WIB
Penulis: Luqman Nurhadi Arunanta | Editor: Indra Citra Sena
© PSSI
Skuat Timnas Indonesia saat melawan Myanmar dalam laga uji coba internasional FIFA, Senin (25/3/19). Copyright: © PSSI
Skuat Timnas Indonesia saat melawan Myanmar dalam laga uji coba internasional FIFA, Senin (25/3/19).

INDOSPORT.COM - Tim nasional Indonesia akan kembali menggelar pertandingan uji coba internasional berlabel kalender FIFA pada Juni mendatang. Laskar Merah-Putih bersiap menghadapi dua negara sekaligus, yakni Yordania dan Vanuatu.

Pertandingan melawan Yordania akan digelar di kandang lawan pada 11 Juni, sementara Vanuatu berlangsung di Indonesia pada 15 Juni.

Nama Vanuatu sempat menjadi perbincangan hangat. Negara seluas Kepulauan Bangka-Belitung itu kurang begitu populer di kancah sepak bola dunia.

Meski begitu, uji coba melawan Vanuatu tetap masuk bagian dari persiapan Indonesia menyambut putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 Qatar.

© Vanuatu Daily Post
Timnas Vanuatu. Copyright: Vanuatu Daily PostTimnas Vanuatu.

"Pot satu itu isinya negara Arab, makanya kami pilih salah satu simulasi negara Arab dan satu lagi ASEAN atau Asia. Kami mencari simulasi tim yang levelnya di atas dan di bawah Indonesia dengan selisih jadwal lima hari," kata asisten pelatih timnas Indonesia, Yeyen Tumena, beberapa waktu lalu.

Namun demikian, dalam beberapa tahun terakhir induk sepak bola Indonesia, PSSI, minim menghadirkan negara raksasa untuk beruji tanding. Indonesia belakangan lebih sering bersua dengan negera kurcaci, sebut saja Timor Leste, Papua Nugini, dan Fiji.

Terakhir kali bertanding melawan Fiji yang berasal dari konfederasi Oseania, Indonesia bermain imbang tanpa gol di Stadion Patriot Chadrabhaga, Bekasi, pada 2017 lalu.

Indonesia juga tercatat pernah beruji coba ke Eropa pada tahun 2014. Akan tetapi, lawan yang dihadapi hanya Andorra yang notabene negara terlemah di Eropa.

Memasuki tahun 2017, Indonesia sempat melirik negara benua Amerika sebagai lawan tanding, yakni Puerto Rico dan Guyana. Praktis setelah terlepas dari pembekuan FIFA, Indonesia belum lagi merasakan kekuatan negara-negara besar.

© Internet
Luis Milla dan pelatih Guyana, Wayne Dover. Copyright: InternetLuis Milla dan pelatih Guyana, Wayne Dover.

Dalam 10 tahun terakhir sejak 2009, tercatat Indonesia pernah beruji coba melawan empat negara peserta Piala Dunia, yakni Uruguay (2010), Belanda (2013), Kamerun (2012, 2015), dan Islandia (2018).

Meski begitu, negara-negara tersebut tidak jarang hanya membawa pemain pelapis ke Indonesia. Hal itu tidak lepas dari sulitnya negosiasi dan kesepakatan dari kedua belah pihak federasi.

Uji coba memang tidak melulu soal seberapa berkelas lawan yang dihadapi. Lawan uji tanding harus menyesuaikan kebutuhan tim untuk menyongsong persiapan ke depan.

Rully Nere Pusing Ada Timnas Wanita Mendadak Hamil

Ikuti Terus Berita Sepak bola Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT