Liga Indonesia

Hindari Sanksi Konyol, Arema FC Tetap Bertolak ke Markas Borneo FC

Senin, 20 Mei 2019 16:50 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Indra Citra Sena
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Skuat Arema FC dengan jersey anyar musim depan. Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Skuat Arema FC dengan jersey anyar musim depan. Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Arema FC berusaha menghindari sanksi yang tergolong konyol dengan tetap memastikan berangkat ke Kalimantan menghadapi Borneo FC dalam laga pekan kedua Liga 1 2019, Rabu (22/5/19).

Kebijakan yang diambil Arema sudah sesuai dengan regulasi Liga 1. Pasalnya, tim yang tidak datang dan mencederai jadwal akan dijerat sanksi kekalahan Walk-out (WO) dengan skor 0-3 plus denda ratusan juta rupiah.

"Kalau tidak datang nanti bisa terkena WO. Makanya, kami berpegangan kepada jadwal yang sudah ditetapkan sebelumnya," ucap General Manager Arema, Ruddy Widodo, Senin (20/5/19).

Belum jelasnya izin kepolisian untuk menggelar laga Borneo kontra Arema memang disebabkan oleh satu faktor utama, yakni pengumuman hasil Pemilihan Umum (Pemilu) secara nasional sehingga wajar bila menyedot perhatian publik.

Namun, Arema menilai seharusnya agenda politik itu tidak serta merta merecoki jadwal Liga 1 2019 sampai kemudian berimbas pada penundaan pertandingan. Klub-klub pun kerap menjadi korbannya.

"Hidup bernegara ya seharusnya begitu. Yang politik ya politik, yang sepak bola ya sepak bola. Lagipula, kami juga belum menerima kabar soal penundaan jadwal sehingga sejauh ini pertandingan kontra Borneo masih aman," sambung dia.

Karena itulah Arema memilih untuk tetap mematuhi jadwal laga yang sudah ditetapkan pada Rabu (22/5/19) lusa. Laga itu adalah tandang kedua Singo Edan pasca-keok dari PSS Sleman sebelum menjamu Persela Lamongan pada 27 Mei mendatang.

Penampilan Terakhir Persija di Piala AFC 2019, Pelipur Lara The Jakmania

Ikuti Terus Perkembangan Sepak bola Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT