Liga Indonesia

Detik-detik Ketika 2 Pemain Timnas Indonesia Bertikai di Liga 1 2019

Sabtu, 25 Mei 2019 09:15 WIB
Editor: Rafif Rahedian
© cuplikansepakbola
Awal keributan Andik Vermansah dan Arthur Vieira. Copyright: © cuplikansepakbola
Awal keributan Andik Vermansah dan Arthur Vieira.

INDOSPORT.COM – Bintang anyar Madura United, Andik Vermansah memperlihatkan permainan yang kurang terpuji di pertandingan pekan kedua Liga 1 2019 saat berhadapan dengan Barito Putera, Jumat (24/05/19) malam.

Mantan pemain Kedah FA dan Selangor FA tersebut terlihat begitu emosi saat melihat rekannya di Timnas Indonesia, Evan Dimas, tengah menggiring bola. Andik yang gelap mata pun langsung menghajar Evan Dimas hingga wasit meniupkan peluit tanda pelanggaran.

Insiden ini pun membuat sedikit keributan di tengah-tengah pertandingan. Karena beberapa pemain Barito Putera sedikit tidak terima dengan perlakuan Andik yang terbilang brutal terhadap Evan Dimas.

Andik sendiri memang terlihat sengaja menghentikan laju Evan Dimas dengan cara yang cukup horor. Karena pemain yang mencintai Persebaya Surabaya tersebut lebih memilih menghantam Evan Dimas ketimbang mengambil bola yang ada di kaki sang lawan.

Evan Dimas pun langsung terpental dan langsung bangun, dengan maksud melayangkan protes terhadap aksi kurang terpuji tersebut. Artur Jesus Vieira pun langsung menghampiri Andik, sebelum akhirnya terjatuh karena mendapat tamparan dari eks Persebaya tersebut.

Artur Jesus Vieira pun akhirnya terjatuh sambil memegang pipinya. Sang pengadil lapangan yang bertugas saat itu, Nendi Rohaendii pun langsung mengeluarkan kartu kuning kepada Andik.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by cuplikansepakbola (@cuplikansepakbola) on

Permintaan Maaf Andik

© andikvermansah
Andik Vermansah, sujud syukur usai madura united menang 1-0 atas barito putera Copyright: andikvermansahAndik Vermansah, sujud syukur usai Madura United menang 1-0 atas Barito Putera.

Seperti yang diketahui, Andik dan Evan Dimas merupakan rekan di Timnas Indonesia. Keduanya sama-sama dipanggil oleh pelatih Simon McMenemny untuk menjalani dua agenda FIFA, yakni melawan Yordania dan Vanuatu.

Sedikit aneh memang jika melihat pertikaian antara rekan satu tim di Timnas Indonesia. Namun untuk menatralisir perpecahan di kubu Skuat Garuda, Andik pun memilih untuk melayangkan permintaan kepada Evan Dimas melalui akun media sosial pribadinya.

"Pertandingan bertensi tinggi dan sedikit kurang puas atas kepemimpinan wasit membuat saya kurang terkontrol emosi," tulis pemain berusia 27 tahun itu.

“Saya sangat menyesal dan gelisah sepanjang pertandingan kenapa saya bisa seperti itu dan Alhamdulilah meskipun diberi kemenangan, tapi saya masih sedih karna perbuatan saya tadi perbuatan yg kurang terpuji saya lakukan.”

"Alhamdulilah saya sudah mohon maaf kepada wasit dan pemain yang bersangkutan. Ini suatu pembelajaran semoga ke depannya saya bisa menjadi lebih baik," tambahnya.

Penyesalan Andik ini diharapkan bisa mencairkan suasana antara dirinya dengan Evan Dimas. Karena situasi ini nantinya bisa berpengaruh di Timnas Indonesia menjelang pertandingan uji coba melawan Yordania dan Vanuatu.

Maruda United Menang Tipis

© twitter.com/MaduraUnitedFC
Andik Vermasnyah dipeluk Greg Nwokolo usai mencetak gol kemenagan Madura United atas Barito Putera, Jumat (24/05/19). Copyright: twitter.com/MaduraUnitedFCAndik Vermasnyah dipeluk Greg Nwokolo usai mencetak gol kemenagan Madura United atas Barito Putera, Jumat (24/05/19).

Madura United berhasil menorehkan poin sempurna ketika menjalani pertandingan Liga 1 2019 pekan kedua melawan Barito Putera di Stadion 17 Mei Banjarmasin. Laskar Sapeh Kerrab sukses menumbangkan tuan rumah dengan skor tipis 1-0.

Satu-satunya gol yang tercipta di pertandingan tersebut lahir melalui aksi brilian Andik Vermansah, yang melakukan penetrasi dari sisi kiri lapangan. Dirinya mampu melewati penjagaan bek Barito Putera, dan melepaskan sepakan keras dengan kaki kiri.

Itu sudah cukup membuat Madura United meraih poin sempurna. Alhasil, tim arahan Dejan Antonic tersebut berhasil memuncaki klasemen sementara Liga 1 2019 dengan torehan enam poin.

Karena sebelumnya Madura United sukses menumbangkan Persela Lamongan dengan skor telak 5-1. Hasil fantastis itu membuat Laskar Sapeh Kerrab mengungguli jumlah torehan gol PSM Makassar.