In-depth

Lille, Tim Kejutan Liga Champions yang Selalu Ikhlas Ditinggal Bintang

Selasa, 28 Mei 2019 08:12 WIB
Editor: Rafif Rahedian
© Getty Images
Pemain Lille, Nicolas Pepe menjadi bintang yang kemungkinan diincar klun top Eropa pada bursa transfer musim depan. Copyright: © Getty Images
Pemain Lille, Nicolas Pepe menjadi bintang yang kemungkinan diincar klun top Eropa pada bursa transfer musim depan.
Menjelma Menjadi Bintang

Lille memiliki skuat yang terbilang cukup muda dan berbakat. Beberapa pilar utama mereka pun terbilang masih belia, yakni Mike Maignan (23 tahun), Thiago Maia (22), Nicolas Pepe (23), Jonathan Bamba (23), dan Jonathan Ikone (20).

Lille hanya memiliki satu pemain yang usianya di atas 30 tahun, yakni mantan bek Southampton Jose Fonte. Kehadirannya di lini belakang pun membuat pertahanan Lille sangat kokoh dan sulit diruntuhkan.

Hal itu terbukti ketika Lille menjadi tim yang paling sedikit kebobolan, yakni 33 gol, di sepanjang musim ini. Bahkan jumlah tersebut lebih baik dibandingkan PSG. Jawara Ligue 1 itu kebobolan sebanyak 35 kali pada musim ini.

Namun yang paling menyita perhatian adalah penampilan pemain depan Lille, yakni Nicolas Pepe. Pemain berkebangsaan Pantai Gading tersebut menjelma sebagai mesin gol Lille pada musim ini.

Penyerang yang lahir di Prancis tersebut berhasil mengoleksi 22 gol dari 38 pertandingan Ligue 1 musim ini. Torehan itu membuat dirinya bersaing dengan Kylian Mbappe (33 gol) di puncak daftar top skor Ligue 1 Prancis.

Pepe memang kerap kali menjadi pemain yang mampu memecah kebuntuan di Lille. Melalui kemampuan individunya, ia kerap kali terlibat dalam setiap gol yang telah dikumpulkan Lille musim ini (68 gol).

Tak hanya menjadi mesin gol Lille, Pepe juga gemar memberikan umpan-umpan mematikan. Pada musim ini saja ia menyumbangkan 11 assist. Artinya, ia terlibat dalam 33 gol, atau hampir setengah gol yang dicetak Lille sepanjang musim ini.

Selalu Ikhlas Lepas Pemain Bintang

© zimbio
Eden Hazard (Lille) Copyright: zimbioEden Hazard saat masih memperkuat Lille.

Lille sendiri bukan merupakan tipe klub yang mempertahankan pilar-pilar utamanya. Mereka seperti memberikan kebebasan kepada pemain untuk memilih destinasinya, tanpa ada unsur paksaan.

Hal itu terbukti ketika mereka membiarkan bintang Piala Dunia 2018, Benjamin Pavard hijrah ke Stuttgart dengan biaya yang terbilang sangat murah, yakni 5 juta euro atau setara dengan Rp80 miliar.

Sebelumnya, Lille juga mengikhlaskan sejumlah pemain bintangnya dengan biaya yang terbilang tidak begitu mahal.

Pemain-pemain tersebut adalah Digne, Florian Thauvin, Dimitri Payet, Mathieu Debuchy, Gervinho, Yohan Cabaye, Moussa Sow, Stephan Lichtsteiner, Kevin Mirallas, Divock Origi, hingga Eden Hazard.

Melihat sikap manajemen  Lille dalam aktivitas transfernya itu membuat sejumlah pihak yakin jika mereka akan melepas Pepe dan sejumlah bintang lainnya pada musim depan. Namun untuk kali ini, Lille diprediksi akan melepas bintangnya dengan biaya yang terbilang fantastis.